Jakarta, CNN Indonesia –
Penyanyi asal Inggris Liam Payne, 31 tahun, meninggal pada Rabu (16-10) setelah terjatuh dari balkon lantai tiga sebuah hotel di Buenos Aires, Argentina.
Dokter mengatakan anggota One Direction itu mengalami patah tulang di dasar tengkoraknya setelah terjatuh dari ketinggian sekitar 13 atau 14 meter, sehingga tidak mungkin dilakukan CPR (intervensi medis yang menyelamatkan jiwa).
Kutipan dari AFP Payne mengunjungi Argentina pada 2 Oktober untuk menghadiri konser sesama anggota One Direction Niall Horan.
Sebelum tiba di negara Amerika Latin tersebut, Payne juga mengunggah video di Instagram Story miliknya yang menyebutkan dirinya dan Horan sempat mengobrol.
“Kami akan pergi ke Argentina,” kata Payne saat itu. “Pertama karena kami ingin (pergi ke sana). Kedua karena kami ingin. Ketiga karena Niall Horan bermain di sana dan menurutku kami bisa menyapanya.”
Ia kemudian mengatakan bahwa ia sudah lama tidak berbicara dengan Niall sehingga ada banyak hal yang perlu dibicarakan. “Jangan tersinggung atau apa pun, tapi kita hanya perlu bicara,” kata Payne lagi.
Selama konser, Payne juga direkam dalam video oleh para penggemar di tempat konser.
Pada hari kematian Payne, polisi setempat menerima panggilan 911 tentang “pria agresif yang mungkin berada di bawah pengaruh obat-obatan atau alkohol”. Namun polisi belum memastikan siapa pria tersebut.
Payne dikenal sebagai musisi dan anggota band One Direction yang sekarang sudah tidak ada lagi bersama Harry Styles, Zayn Malik, Niall Horan dan Louis Tomlinson.
Pada tahun 2010 Boy band ini memulai karir mereka dengan menempati posisi ketiga di acara kompetisi musik The X Factor versi Inggris pada tahun 2010. Grup ini dibubarkan pada tahun 2016 setelah para anggota mengerjakan berbagai proyek, termasuk karir solo.
Hiburan Mingguan 2024 One Direction menduduki peringkat ketiga boy band terhebat sepanjang masa. Menurut Celebrity Net Worth, Payne telah mengumpulkan sekitar $70 juta selama karirnya dengan One Direction dan sebagai artis solo.
(AFP/vws)