Jakarta, CNN Indonesia —
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Tegu Setiabud telah menyusun program prioritas yang akan dilaksanakan selama masa jabatannya yang hanya berlangsung empat bulan.
Salah satunya adalah pengendalian banjir. Menurutnya, kini musim hujan telah tiba.
“Ini sudah bulan ber, ber, ber, artinya kita juga harus bersiap menghadapi musim hujan, bagaimana kita menunggunya. Sebisa mungkin tidak ada penundaan dalam menangani permasalahan banjir, itu yang perlu kita hadapi,” kata Teguj usai pelantikan di kantor Kementerian Dalam Negeri di Jakarta, Jumat (18/10).
Teguh pun menyebut akan memastikan Pilkada DKI Jakarta 2024 terlaksana dengan baik. Menurutnya, Jakarta menjadi tolak ukur penyelenggaraan pilkada di daerah lain.
“Pilkada tentunya harus terselenggara dengan sebaik-baiknya, apalagi Jakarta juga menjadi barometer berbagai daerah di Indonesia,” ujarnya.
Selain dua hal di atas, kata dia, agenda mendesaknya adalah mendukung suksesnya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih pada 20 Oktober 2024.
Menteri Dalam Negeri Daegu (Mendagrim) Muhammad Tito Karnavian hari ini melantik Penjabat Gubernur DKI Jakarta.
Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Tahun 2024 Nomor 125/P DKI tentang pemberhentian dan pengangkatan Pj Gubernur Jakarta.
Teguh akan menggantikan Heru Budi Hartono yang masa jabatannya berakhir pada 17 Oktober. Sebelumnya, Heru menjabat Pj Gubernur DKI Jakarta mulai 17 Oktober 2022. Ia mengisi kekosongan yang ditinggalkan Anis Basvedani.
Sedangkan Tegui akan menjabat sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta hingga gubernur terakhir dilantik pada Februari 2025 setelah Pilkada 2024.