Jakarta, CNN Indonesia –
Pelatih GS Caltex Lee Young Taek mengatakan timnya menerima kekalahan dari Red Sparks yang dipimpin Megawati Hangestri Pertiwi pada laga pembuka Liga Voli Korea 2024/2025, Minggu (20/10).
GS Caltex sempat tertinggal 0-3 saat menghadapi Red Sparks di Chungmu Gymnasium. Choi Ga Eun dan kawan-kawan kalah 18-25, 22-25, 12-25.
“Lawan sangat kuat dan pemain kami tidak bisa mengatasinya. Kami kesulitan mengendalikan suasana sejak awal pertandingan. Saya tidak bisa menemukan ritme permainan,” kata Lee dikutip Naver.
“Kami berusaha mengatasinya sejak set pertama dan berusaha mendinginkan suasana pertandingan”, lanjutnya.
Sementara itu, pelatih Red Sparks Ko Hee Jin menilai persatuan tim menjadi kunci kemenangan Megawati Hangestri dan kawan-kawan atas GS Caltex pada laga pertama Liga Voli Korea 2024/2025.
The Red Sparks mengawali musim dengan baik saat melawan GS Caltex di Chungmu Gymnasium, Minggu (20/10), dengan skor akhir 25-18, 25-22, 25-12.
“Menurut saya, kekuatan utamanya adalah kerja sama. Kalau ini bisa kita maksimalkan saat latihan, kita akan bisa bersaing dengan baik,” kata Ko Hee Jin.
Di sisi lain, pelatih Red Sparks Ko Hee Jin menilai kemenangan atas GS Caltex tidak diraih dengan mudah meski timnya menang dalam tiga set berturut-turut. Ia merasa bersyukur ada tambahan dukungan dari suporter yang datang langsung ke arena.
“Pertandingan pembuka selalu sulit. Terima kasih kepada para pemain yang bermain bagus. Saya juga bersemangat karena banyak fans yang datang,” kata Ko Hee Jin.
“Tapi selain itu, saya juga menekankan solidaritas dalam latihan dan hubungan antar pemain. Saya telah memperhatikan hal ini selama tiga musim terakhir,” tambah Ko Hee Jin.
(Maafkan aku/rhr)