Jakarta, CNN Indonesia —
Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam tiga bulan terakhir mampu menjaga stabilitas politik sebelum digantikan oleh pemerintahan lain. Langkah-langkah perubahan yang dilakukan berjalan mulus dan harmonis, menunjukkan adanya komunikasi antara Jokowi-KH Ma’ruf Amin dengan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Prabu Revolution, mengatakan pergantian pemerintahan di era Jokowi patut dicatat sebagai bagian dari sejarah politik Indonesia. Hal ini menjadi perhatian umum karena kelancaran transisi dan stabilitas politik penting bagi stabilitas pemerintahan.
“Tidak mudah mengubah pemerintahan seperti Indonesia, apalagi dengan tantangan besar seperti perubahan politik global dan fluktuasi ekonomi,” ujarnya pada Forum Merdeka Barat 9 (FMB9 ) yang memasuki “Sepuluh Tahun Kepemimpinan Indonesia, Lebih dari 70 % masyarakat puas’, Jumat (4/10).
Ia menambahkan, hasil survei Kompas dan TPS lainnya menunjukkan masyarakat puas dengan kerja Jokowi. Kajian yang dilakukan 3 bulan lalu itu, menggambarkan akumulasi catatan kerja pemerintah dalam 10 tahun terakhir.
Stabilitas politik dan ekonomi yang terjaga hingga akhir masa jabatan Jokowi diyakini menjadi salah satu penyebab tingginya tingkat kepuasan masyarakat. Prabu menjelaskan, peran Jokowi sebagai presiden yang dekat dengan rakyatnya menjadi salah satu alasan dirinya terus mendapat pujian yang tinggi.
Kedekatan dengan masyarakat membekas di hati mereka. Ini salah satu ciri kepemimpinan Jokowi, berbeda dengan presiden-presiden sebelumnya, kata Prabu.
Selain itu, Prabu juga menegaskan kewibawaan Jokowi dalam mendukung kelanjutan pemerintahan lain adalah sebuah langkah yang cerdas. “Jokowi-Prabowo menunjukkan hubungan erat yang terlihat dari keunikan situasi kenegaraan pemerintahan Indonesia,” kata Prabu.
Dukungan Jokowi terhadap calon lain bukan hanya menjadi bukti stabilitas politik, tapi juga pertanda keberlangsungan sistem empat partai bisa tetap terjaga di masa depan.
Dengan kelancaran transisi pemerintahan dan kondisi memuaskan yang tetap tinggi, Prabu yakin sejarah politik Indonesia akan mencatat pencapaian tersebut sebagai salah satu hal yang menarik.
Pergantian pemerintahan di era Jokowi-Prabowo hendaknya menjadi babak khusus dalam buku sejarah politik. Ini adalah contoh bagaimana pergantian kekuasaan bisa berjalan lancar di tengah tantangan besar, tutupnya.
(inci/inci)