Jakarta, CNN Indonesia —
Studi Strata-3 (S3) atau program doktoral adalah tingkat pendidikan formal tertinggi yang dicari dalam pendidikan pasca sekolah menengah.
Banyak orang mungkin tidak menyadari berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk belajar untuk mendapatkan gelar doktor. Lantas, syarat apa saja yang harus dipenuhi untuk memperoleh gelar doktor?
Bagi yang ingin mengejar gelar doktor, penting untuk memahami durasi dan persyaratannya. Berikut penjelasannya yang dihimpun berbagai sumber.
Durasi studi doktoral
Mengenai lama studi doktoral, lama studi biasanya 3 tahun atau 6 semester.
Namun lama studi doktoralnya berbeda-beda, dalam beberapa kasus mahasiswa dapat mengakhiri studinya karena alasan berikut. · Sistem pendidikan
Di Indonesia, program doktor membutuhkan waktu 3-5 tahun (6 semester hingga 10 semester) untuk menyelesaikannya, sedangkan di luar negeri bisa memakan waktu sekitar 3-7 tahun tergantung negara dan institusinya. · Lingkungan belajar
Program doktoral mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk diselesaikan tergantung pada bidang studinya. Beberapa bidang, seperti ilmu alam atau teknik, bisa memakan waktu lama karena memerlukan penelitian empiris. · Metode penelitian
Suatu bidang studi yang memerlukan pengumpulan data jangka panjang dapat memperpanjang masa studi doktoral. · Status pelajar
Siswa penuh waktu atau full-time dapat menyelesaikan studinya lebih cepat dibandingkan siswa paruh waktu atau part-time.
Namun keadaan ini tidak bisa dijadikan bahan perbandingan karena semua kembali pada tujuan masing-masing siswa.
Persyaratan untuk memperoleh gelar doktor
Untuk memperoleh gelar doktor, seseorang harus memenuhi persyaratan tertentu.
Demikian syarat untuk memperoleh gelar doktor, berdasarkan Surat Keputusan Rektor No. Durasi perkuliahan program doktor dirancang selama 6 (enam) semester: 2 (dua) semester pengajaran penunjang penelitian; dan b. 4 (empat) sesi belajar. Lama studi mahasiswa program doktor adalah 12 (dua belas) semester. Masa studi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diperhitungkan untuk semua jabatan akademik sebelum lulus atau mengundurkan diri. Bagi program studi yang diselenggarakan pada perguruan tinggi luar negeri, dapat menyelenggarakan mata kuliah dan lama kuliah yang berbeda-beda sesuai ketentuan Peraturan Rektor ini.
Selain memenuhi persyaratan di atas, mahasiswa program doktor juga harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: Menyerahkan dan mempertahankan proposal penelitian di hadapan komite akademik. Melakukan penelitian mendalam untuk memberikan kontribusi baru pada bidang studi. Mempublikasikan hasil penelitian pada jurnal ilmiah bereputasi (jumlah publikasi berbeda-beda antar organisasi). Tulis esai lengkap yang menjelaskan penelitian dan temuannya. Ikuti ujian komprehensif untuk menguji pemahaman mendalam Anda tentang subjek tersebut. Menghadiri konferensi untuk mempertahankan tesis di depan sekelompok ahli.
Itu menjelaskan berapa tahun yang dibutuhkan untuk belajar untuk mendapatkan gelar doktor. Di Indonesia, rata-rata durasi studi doktoral adalah antara 3 hingga 5 tahun.
Untuk dapat menyelesaikan studinya, mahasiswa program doktor harus menyelesaikan serangkaian persyaratan akademik penting, antara lain penelitian asli, publikasi ilmiah, dan pembelaan tesis. (avd/fef)