Jakarta, CNN Indonesia —
Pengurus MotoGP telah memberikan hukuman kepada dua pebalap Moto2 Tony Arbolino dan Zonta van den Goorbergh menyusul kecelakaan aneh saat Latihan Bebas (FP) atau Latihan Bebas Moto2 Thailand 2024 pada Jumat (25/10).
MotoGP menulis: “Para steward mengkonfirmasi insiden yang melibatkan Arbolino dan Van den Gulberg. Van den Gulberg, pembalap nomor 84, berada di jalur pit pada Grand Prix berikutnya karena gaya mengemudinya yang tidak bertanggung jawab dan menyebabkan kecelakaan. Dia menerima penalti start .” Di akun X, Jumat (25/10).
MotoGP mengatakan: “Pembalap nomor 14 Albolino menerima penalti grid tiga tempat karena perilakunya yang tidak bertanggung jawab di Grand Prix Thailand dan berpotensi membahayakan dirinya sendiri dan orang lain ketika ia berusaha memulihkan motornya dan kembali ke pitlane.
Pembalap Marc VDS Tony Arbolino mengalami insiden mengenaskan saat Zonta van den Goorbergh menabraknya saat Latihan Bebas (FP) Moto2 Thailand 2024 di Sirkuit Buriram, Jumat (25/10).
Peristiwa naas itu terjadi saat kedua pebalap hendak masuk pit. Dalam gambar yang diunggah MotoGP, Arbolino terlihat kesulitan mengendarai motornya di pit road.
Saat itu pembalap asal Italia itu berada dalam pengawasan petugas pengadilan. Sementara itu, Van den Gulberg mendekat dari belakang.
Arbolino mengangkat tangan kanannya sebagai isyarat. Namun kecepatan Van den Gulberg sepertinya cukup tinggi saat itu.
Pembalap asal Belanda itu pun kesulitan mengendalikan motornya. Hal itu terlihat dari upaya Van den Gulberg mengerem sepeda motor. Ban belakang mobil RW Idrofoglia lepas.
Tabrakan terjadi. Bagian kanan sepeda motor Vanden Gulberg menghantam kaki kiri Arbolino dan bagian kiri belakang sepeda motor pembalap.
Tabrakan tersebut melukai kaki kiri Arbolino. Sambil nyengir kesakitan, Albolino langsung turun dari sepeda motor sambil memegangi kaki kirinya, lalu merebahkan diri di area pit.
Dalam salah satu postingan di Twitter (X), Tony Arbolino harus digendong oleh dua orang dalam perjalanan menuju garasi. Usai pemeriksaan, Tony Arbolino harus dirawat di rumah sakit.
(kanan/kanan)