Jakarta, CNN Indonesia —
Hari Osteoporosis Sedunia diperingati pada hari ini, Minggu (20/10). Hari ini diperingati untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan tulang.
Pola makan sehat bisa menjadi salah satu cara menjaga kesehatan tulang. Ada beberapa pantangan makanan untuk osteoporosis yang harus Anda waspadai.
Tulang bisa kehilangan kekuatannya seiring bertambahnya usia. Penurunan kekuatan tulang inilah yang menjadi predisposisi seseorang terkena osteoporosis.
Osteoporosis adalah suatu kondisi di mana tulang kehilangan massa dan kekuatannya. Menurut Medical News Today, 4,2 persen pria dan 18,8 persen wanita berusia 50 tahun ke atas mengalami osteoporosis di leher dan punggung bawah.
Pola makan yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tulang. Di sisi lain, mengonsumsi makanan yang dapat merusak tulang meningkatkan risiko osteoporosis.
Pembatasan diet untuk osteoporosis
Menurut Very Well Health, beberapa penderita pengeroposan tulang disarankan menghindari makanan berikut ini. 1.Pizza
Obat osteoporosis yang pertama adalah pizza. Hidangan lezat ini tinggi sodium.
Pada dasarnya natrium sangat dibutuhkan oleh tubuh. Namun konsumsi natrium berlebihan dapat menimbulkan dampak buruk, termasuk pada tulang.
Asupan natrium yang berlebihan dapat menyebabkan hilangnya kalsium dari tulang.
Orang dewasa disarankan untuk mengonsumsi tidak lebih dari 2.300 miligram (mg) natrium per hari. 2. Daging merah
Kelebihan lemak tubuh mungkin menjadi faktor risiko osteoporosis. Beberapa penelitian menemukan bahwa pola makan tinggi lemak meningkatkan risiko osteoporosis. Namun, pola makan rendah lemak dapat mendukung kepadatan tulang.
Daging merah mengandung sejenis lemak jenuh yang dikaitkan dengan risiko patah tulang akibat osteoporosis.
Contoh daging merah yang biasa dikonsumsi antara lain daging sapi, kambing, domba, dan babi. 3. Kacang
Faktanya, kandungan oksalat pada kacang-kacangan dan sayuran hijau mampu mengikat kalsium saat keluar dari tubuh.
Namun seiring berjalannya waktu, hal ini dapat menyebabkan hilangnya kalsium. Akhirnya kepadatan tulang menurun. Risiko ini lebih tinggi pada penderita osteoporosis.
Cairkan kacang sebelum diproses. Ini membantu mengurangi kadar oksalat dalam makanan.
Atau kombinasikan makanan kaya oksalat dengan makanan kaya kalsium.
4. Gandum
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa sulfur alami dalam biji-bijian dapat meningkatkan keasaman tubuh secara keseluruhan.
Ketidakseimbangan pH dapat menyebabkan pengeroposan tulang saat tubuh mencoba mengembalikan keseimbangan. 5. Kue
Baik kue kering maupun basah mengandung banyak tambahan gula, yang tidak baik untuk segala aspek kesehatan. Mengonsumsi minuman manis, seperti minuman bersoda, dapat memperburuk kesehatan tulang.
Kadar gula yang tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan patah tulang.
Itulah beberapa pantangan makanan untuk osteoporosis. Selamat Hari Osteoporosis Sedunia! (pl/asr)