Jakarta, CNN Indonesia –
Indeks Saham Gabungan (IHSG) memperkirakan pasar akan melemah pada Jumat (25/10).
Manajer Pemasaran dan Pendiri Proyek WH William Hartanto mengatakan IHSG selalu memiliki jadwal yang mengecewakan sebelum atau di bulan November.
“Jadi rundown IHSG yang terjadi kemarin bisa dikatakan sudah memulai prosesnya,” kata William.
Akibat dampak tersebut, indeks saham diperkirakan bergerak pada support 7.680 dan stop di 7.780.
Untuk cutoff yang lebih tinggi, William merekomendasikan CPIN, MGRO, PANI dan AMRT.
Sementara itu, Analis Binaarta Securitas Ivan Rosanova memperkirakan IHSG akan menguat. Menurut dia, IHSG bisa berlanjut jika bertahan di level 7.616.
“Kalau indikator MACD, menunjukkan terlalu banyak api,” kata Ivan.
Hari ini Ivan mengupayakan IHSG berada di level support 7.616, 7.506, dan 7.449. Saat ini level resistancenya adalah 7.810, 7.850 dan 7.906.
IHSG ditutup pada level 7.716 pada Kamis (24/10). Indeks saham tersebut berakhir melemah 71 poin atau 0,91 persen dari perdagangan sebelumnya.
Berdasarkan RTI Infokom, investor melakukan transaksi senilai Rp 10,95 miliar dan jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 25,1 miliar.
Saat ini, 214 saham menguat, 379 saham disesuaikan, dan 198 saham stagnan.
(Fby/Agustus)