Jakarta, CNN Indonesia —
Mengonsumsi pepaya mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan. Namun perlu Anda ketahui juga bahwa mengonsumsi pepaya memiliki beberapa efek samping yang patut Anda waspadai.
Pepaya adalah salah satu buah favorit saya. Selain rasanya yang manis, buah ini juga kaya akan nutrisi.
Menurut WebMD, pepaya mengandung antioksidan tingkat tinggi seperti vitamin A, vitamin C, dan vitamin E.
Antioksidan ini juga membantu kita mengurangi risiko penyakit jantung
Berikut beberapa efek samping makan pepaya yang hanya menyebutkan kesehatan saya.
1. Reaksi alergi
Beberapa orang mungkin alergi terhadap pepaya. Hal ini disebabkan kandungan lateks di dalamnya.
Gejala yang dialami berkisar dari gatal hingga reaksi parah seperti anafilaksis. Masalah pencernaan
Pepaya mengandung enzim seperti papain dan chymopapain yang dapat melancarkan pencernaan jika dikonsumsi dalam jumlah sedang.
Namun konsumsi pepaya terlalu banyak dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti diare, kram perut, atau sakit perut. Kontraksi dan komplikasi
Pepaya yang Anda konsumsi, terutama pepaya mentah, mengandung lateks dalam jumlah tinggi. Kandungan ini mungkin menimbulkan reaksi alergi dan efek iritasi rahim pada beberapa orang.
Ibu hamil juga sebaiknya menghindari konsumsi pepaya mentah karena dapat menyebabkan kontraksi dan kemungkinan komplikasi lainnya. Meningkatkan risiko cedera
Pepaya mentah mengandung papain tingkat tinggi. Secara tradisional, pepaya mentah digunakan untuk menginduksi persalinan.
Ibu hamil sebaiknya menghindari pepaya mentah untuk mengurangi risiko keguguran atau kelahiran prematur.
5. Mengganggu metabolisme obat
Papain dalam pepaya dapat mempengaruhi metabolisme obat dengan cara menghambat enzim tertentu. Artinya, mengonsumsi terlalu banyak pepaya dapat mengganggu efektivitas beberapa obat.
Orang yang minum obat sebaiknya berkonsultasi dengan dokter spesialis sebelum mengonsumsi pepaya dalam jumlah besar. iritasi kulit
Khasiat tingginya kandungan papain pada pepaya pada dasarnya membantu dalam perawatan kulit.
Namun, beberapa orang mungkin mengalami iritasi kulit atau reaksi alergi saat menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung papain pada kulitnya. (pl/asr)