Jakarta, CNN Indonesia
Bhadel Badzideh akan kembali diperiksa pada pekan ini setelah laporan Nikita Mirjani masuk ke penyelidikan resmi. Meningkatnya kejadian karena penyidik menemukan dugaan tindak pidana terkait.
Peninjauan kembali tersebut diajukan menyusul adanya laporan dugaan hubungan seks dengan anak di bawah umur dan aborsi melalui keterlibatan paksa yang melibatkan putra Nikita Mirjani, LM.
Kabid Humas PLH Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Devi mengungkapkan, Nikita Mirjani merupakan saksi yang akan diperiksa kembali dalam waktu dekat.
“Rabu (30/10) [pemeriksaan Nikita Mirjani] dijadwalkan,” Nurma Dewi, dilansir detikcom, Senin (28/10).
Selain Nikita Mirjani, pelapor Bhadel Badzideh juga akan kembali diperiksa. Hal itu dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jai Combes Ade Arya Shyam Indradi, Minggu (27/10).
Namun Ade Eri belum menyebutkan kapan penyidik akan mendalami Vadal lebih lanjut.
Ade Arya berkata, “Terlapor (Bhadel) juga sudah diperiksa sebagai saksi sebelumnya.
Ia juga belum mau membicarakan kemungkinan Bhadel menjadi tersangka dalam waktu dekat. Ade Ari hanya memastikan penyidik akan mendalami lebih lanjut laporan tersebut dengan memanggil kembali saksi-saksi.
Dikatakannya, “Setelah dibawa untuk dimintai keterangan, para saksi telah diidentifikasi lebih awal pada tahap penyidikan. Mereka diperiksa dan ditetapkan sebagai BAP.”
“Kami sudah mengambil keterangan tambahan dari para saksi, termasuk wartawan yang diperiksa sebagai saksi pertama.”
Nikita Mirjani sebelumnya melaporkan Vadal Badzideh ke Polres Metro Jakarta Selatan karena diduga keguguran bayi LM-nya.
Laporan Nikita Mirjani tentang Vadal dapat dilihat di LP/B/2811/IX/2024/SPKT/PORLES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA dan direkam pada Kamis (12/9).
Nikita Mirjani hingga Bhadel Badzideh UU no. Dilaporkan berdasarkan beberapa pasal perlindungan anak dan dituduh menutupi kejahatan lainnya. 35 Tahun 2014 sebagaimana telah diubah dengan UU No.2014. 23 Tahun 2002 dan pasal lain yang berkaitan dengan perlindungan dan kesehatan anak.
Pelapor Vadal diperiksa pada Jumat (4/10) dan penyidik melontarkan 33 pertanyaan. Usai diinterogasi, Vadal mengaku yakin akan lolos dari hukum.
“Saya yakin itu akan (lolos) karena itu semua kecaman, jadi saya yakin,” kata Vadal saat itu. (Kris)