Jakarta, CNN Indonesia —
Hasil awal otopsi Liam Payne menunjukkan obat-obatan ada dalam sistem tubuhnya ketika dia pingsan dan meninggal di hotel Casasur Palermo di Buenos Aires pada Rabu (16/10).
Melansir TMZ, Senin (21/10), obat yang ditemukan di tubuh Liam termasuk campuran obat yang dikenal dengan nama “kokain merah muda”.
Kokain merah muda diketahui merupakan campuran berbagai jenis obat seperti metamfetamin, ketamin, MDMA, kokain, dan benzodiazepin.
Sebuah sumber di pihak berwenang Buenos Aires juga mengatakan hasil toksikologi Liam Payne telah keluar. Hasil ini membenarkan adanya kokain di tubuh Liam saat meninggal.
Selain itu, polisi menemukan pipa aluminium yang khusus dibuat untuk menghisap narkoba, sebotol alkohol dan narkoba di kamar hotel Liam Payne.
Jenazah Liam Payne juga masih berada di Argentina menunggu autopsi. Oleh karena itu, belum ada informasi mengenai rencana pemakaman anggota One Direction tersebut.
Liam Payne meninggal pada Rabu (16/10) setelah terjatuh dari balkon hotel lantai tiga di Buenos Aires, Argentina. Dia meninggal pada usia 31 tahun.
Menurut laporan, Payne mengalami luka serius dan fatal. Dia kemudian meninggal karena luka-lukanya di tempat.
Sumber yang mengenal Payne mengatakan, musisi asal Inggris itu juga sedang mengalami krisis hidup belakangan ini. Payne disebut-sebut sudah lama terjebak dalam perilaku destruktif.
Liam Payne adalah penyanyi yang menjadi terkenal di The X Factor pada tahun 2010 bersama rekan bandnya Harry Styles, Zayn Malik, Louis Tomlinson dan Niall Horan.
Lima musisi berpartisipasi hanya untuk acara tersebut, namun berkumpul untuk membentuk sebuah grup dan akhirnya menempati posisi ketiga dalam kompetisi tersebut.
One Direction kemudian dikontrak oleh juri ‘X Factor’ Simon Cowell ke Psycho Entertainment. Grup ini menjadi salah satu boy band terlaris dalam sejarah, menjual 70 juta rekaman di seluruh dunia sebelum mengumumkan jeda tanpa batas waktu pada tahun 2016.
Setelah One Direction hiatus, Liam Payne menandatangani kontrak dengan Capitol Records UK. Menandatangani kontrak rekaman solo dan mulai merilis musik pada tahun 2017, dimulai dengan single Strip That Down yang menampilkan rapper Migos, Quavo.
(frl/terakhir)
