Jakarta, CNN Indonesia —
Warga Desa Sukabumi, Jawa Barat, dikabarkan menghasilkan uang dari dark dancing di TikTok. Konon tari “Sadbor” bisa melunasi utangnya.
Baru-baru ini dikabarkan beberapa warga Desa Sukabumi sedang menari di depan alat musiknya. Bukan satu atau dua orang, mereka menari bersama-sama, itulah yang disebut dengan tari sadbar.
Apa itu tari Sadbor?
Awalnya tari sadbor dikenal dengan nama tari patuk ayam karena gerakan tangannya menyerupai ayunan ayam. Namun sejak dipopulerkan oleh akun @sadbor86, gerakan ini dikenal dengan nama tari sadbor.
Gunavan, pemilik akun @ sadbor86, adalah seorang penggila travelling. Maka ia mencoba membuat pernyataan di TikTok di masa pandemi Covid-19.
“Di masa Corona, [saya] mencoba membuat konten di TikTok. Saya dapat Rp 60.000, Rp 50.000, tapi saya terus mencoba. Akhirnya saya sampai di sini,” kata Gunawan saat diwawancarai InsertLive.
Gunawan tak sendirian saat menarikan lagu duka. Ia mengundang beberapa warga yang disebutnya pekerja. Ia mengambil 20% keuntungan dari gergaji tersebut dan membagikan sisanya kepada beberapa orang yang menari.
Mengapa tari sadbar, karena nilai saveran tidak lucu. Dia enggan membeberkan jumlah total gergaji tersebut. Namun Gunawan setuju jika hasil tariannya bisa digunakan untuk merenovasi rumah.
Bangunan yang tadinya bobrok dan hampir roboh kini disulap menjadi bangunan indah berlantai dua. Selain itu, ia berhasil melunasi hutang pengobatan ibunya yang meninggal karena stroke.
“Ibarat bayar utang. Aku punya kredit bagus banget.. Dulu untuk biaya pengobatan ibuku. Ibuku terkena stroke, jadi aku membutuhkannya setiap hari, tapi tiap bulan dihabiskan, tapi alhamdulillah. untuk ‘ akan dilakukan,’ tambahnya.
(lainnya/Kris)