Surabaya, CNN Indonesia —
Sekjen PDI-Perjuangan (PDIP) Hasto Kristianto mengapresiasi kebijakan Presiden Prabow Subianto yang menetapkan mobil Maung sebagai mobil resmi kabinet Merah Putih bagi para menteri dan pejabat kelas I.
Hasto mengatakan, langkah Prabowo merupakan kebijakan yang baik karena menggunakan produk dalam negeri dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pindad (Persero).
“Bagus karena ini produk dalam negeri,” kata Hasto pada acara Pioneerisma di Museum HOS Tjokroaminoto, Peneleh, Surabaya, Selasa (29/10).
Menurut Hasta, penggunaan mobil Maung tidak hanya sebagai simbol kebanggaan atas kreasi dan inovasi anak bangsa, tetapi juga mencerminkan semangat Indonesia yang mandiri secara politik dan mandiri secara ekonomi.
“Iya kita dukung, kita di PDIP Indonesia mengusung Indonesia yang berdaulat di bidang politik, mandiri di bidang ekonomi ya, itu bagus. Karya anak rakyat,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Staf Presiden Hasan Nasbi Prabowo mengaku memerintahkan para menteri dan wakil menterinya menggunakan Maung buatan Pindad sebagai kendaraan dinas.
“Instruksi Pak Prabow saat retret adalah agar seluruh menteri, deputi, dan kepala lembaga menggunakan kendaraan dinas Maung buatan Pindad,” kata Hassan, Senin (28/10).
Hasan Prabowo mengaku bangga menggunakan Garuda Maung Limosin sebagai kendaraan dinasnya sebagai presiden.
“TKDN (tingkat komponen dalam negeri) Maung sekarang sudah 70 persen,” kata Hassan.
Sejumlah menteri dan deputi mendukung rencana Prabow. Mereka mengaku bersedia menggunakan Maung sebagai mobil perusahaan. (frd/fra)