Jakarta, CNN Indonesia —
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan membaik pada pembukaan perdagangan Rabu (30/10).
CEO Yugen Bertumbu Sekuritas William Surya Wijaya menilai pergerakan indeks saham masih dalam tahap uji support sehingga IHSG perlu menembus rentang konsolidasi yang sesuai.
“Koreksi minor masih bisa dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian di tengah kondisi perekonomian yang masih terlihat tenang. Hari ini IHSG berpotensi membaik,” kata William seperti dikutip dari riset hariannya.
Dengan pandangan tersebut, William memperkirakan IHSG akan bergerak pada kisaran support 7.589 dan resistance di 7.707.
Ia juga merekomendasikan beberapa saham yaitu ASII, ASRI, PWON, SMRA, BSDE, CTRA, APLN, JSMR, TLKM dan UNVR.
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova meyakini IHSG akan mulai berbalik arah jika bertahan di atas support Fibonacci 7.858.
Namun terobosan di bawah 7.858 akan membuka jalan bagi kelanjutan pola koreksi gelombang (ii) menuju 7.500-7.550, kata Ivan.
Selanjutnya, IHSG hari ini memperkirakan akan bergerak menuju level support 7.585 dan level resistance 7.666.
IHSG ditutup pada level 7.606 pada Selasa (29/10) malam. Indeks pasar saham mengalami penurunan sebesar 28,03 poin atau 0,37 persen dibandingkan sesi sebelumnya.
Berdasarkan RTI Infokom, investor telah melakukan transaksi sebesar Rp 10,78 miliar dan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 28,74 miliar lembar saham.
Pada akhir kemarin, terdapat 249 saham menguat, 305 terkoreksi, dan 232 stagnan.
(del/sfr)