Jakarta, CNN Indonesia –
CEO Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma atau akrab disapa Aguan akan membangun 250 unit rumah gratis di Tangerang, Banten. Pembangunan ini merupakan bagian dari program 3 juta rumah yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Aguan mengatakan, anggaran pembangunan 250 unit tersebut sebesar Rp 60 miliar yang diambil dari dana tanggung jawab sosial (CSR) perusahaan Aguan lainnya, Pantai Indah Kapuk (PIK), 2.
“Total dananya sekitar Rp 60 miliar dan setiap tahunnya kami siapkan dari CSR. Perusahaannya dari PIK 2,” ujarnya, Jumat (11/11) saat pembangunan 250 unit rumah di Tangerang, Banten. ).
Aguan menargetkan 250 unit rumah selesai pada tahun 2025. pada bulan Oktober Sebanyak 36 tipe rumah sedang dibangun di atas tanah seluas 2,5 hektare milik Menteri Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait.
Sementara itu, Maruarar mengatakan, sasaran penerima manfaat perumahan gratis ini adalah TNI dan ASN berpenghasilan rendah, disusul masyarakat umum, khususnya generasi milenial.
Namun, dia belum bisa memastikan bagaimana mekanisme orang bisa masuk ke dalam rumah tersebut. Masalah penerima ini akan dibicarakan bersamaan dengan pembangunan rumah.
Kalau dulu menunggu kriteria dan data penerimanya, berapa bulan. Terus terang, kami belum punya kriteria dan aturan pasti (soal penerimanya),” imbuhnya. .
Seorang pria yang dikenalnya menambahkan, penerima rumah gratis akan mendapat sertifikat. Namun pihaknya masih akan mengembangkan aturan khusus mengenai status kepemilikan rumah. Ara juga mengingatkan penerima manfaat untuk tidak menjual rumah yang diterimanya.
“Misalnya berapa tahun tidak bisa dijual, tidak bisa digadaikan. Harus dipikirkan. Tapi kalau kita berpikir, maka kita bisa mulai kapan pun kita mau,” ujarnya.
Yang jelas bukan untuk disewakan, bukan untuk dijual. Gratis dan harus diberikan kepada orang yang tepat, imbuhnya.
Berdasarkan penelusuran fun-eastern.com mengenai denah rumah, hunian yang dibangun merupakan rumah tapak. Didalamnya terdapat dua kamar tidur, satu kamar mandi, ruang keluarga, dapur dan tempat parkir.
(fbi/pta)