Jakarta, CNN Indonesia —
Pihak berwenang Israel melaporkan bahwa sedikitnya 19 orang terluka setelah tembakan roket menghantam kota Hasharon, timur laut ibu kota Tel Aviv.
Al Jazeera melaporkan bahwa serangan itu terjadi pada Sabtu (2/11) setelah beberapa serangan juga terdeteksi di Israel tengah.
Militer Israel mengatakan tiga roket ditembakkan dari Lebanon, sehingga memicu pihaknya mengirimkan sirene peringatan kepada penduduk di utara ibu kota.
Sedikitnya 11 orang juga terluka setelah sebuah roket menghantam sebuah apartemen di kota Tira, timur laut Tel Aviv.
Rentetan roket ini diluncurkan setelah pasukan Israel menyerang sejumlah wilayah Lebanon hingga menewaskan puluhan orang.
Pada Jumat (1/11), kantor berita Lebanon, NNA, melaporkan pesawat tempur Israel menembaki kawasan Maraiseh di kota Ansar di Lebanon selatan.
Pesawat tempur Israel juga melancarkan lima serangan berturut-turut di daerah antara kota Deir al-Zahrani dan Ezza di Lebanon selatan.
Koresponden ANN di Baalbek juga melaporkan bahwa pesawat tempur Israel melakukan dua serangan di pusat Younin. Jet Zionis juga menyerang kota Al-Zrariyeh dalam dua gelombang serangan.
Kota Majdel Zoun dan Hosh al-Nabi juga menjadi sasaran serangan Israel. Koresponden NNA di Hermel mengatakan, jalan internasional di kota Labweh juga menjadi sasaran tentara Israel.
Sejumlah kota Lebanon lainnya yang menjadi sasaran pemboman Israel pada hari Jumat termasuk Kota Tebnin, Kota Ain Abel, Kota Hadath Baalbek, Kota Houmin al-Tahta, Kota Tirus, Kota Siddiqin, Kota Zebqin dan Kota Aiteet. (hitam/jelek)