Jakarta, CNN Indonesia —
Tiongkok akan memperluas akses bebas visa ke negaranya bagi pelancong dari 9 negara lainnya.
Kebijakan ini akan diterapkan mulai 8 November.
Berdasarkan laporan Kementerian Luar Negeri China, warga sembilan negara tersebut akan diperbolehkan memasuki Negeri Tirai Bambu untuk keperluan bisnis, pariwisata, kunjungan keluarga, atau transit hingga 15 hari tanpa visa.
Namun mengutip VN Express, kebijakan tersebut hanya berlaku hingga 31 Desember 2025.
Kesembilan negara tersebut adalah: Korea Selatan, Norwegia, Finlandia, Slovakia, Denmark, Islandia, Andorra, Monaco, dan Liechtenstein. Sayangnya, orang Indonesia masih belum bisa masuk ke Tiongkok tanpa visa.
Bulan lalu, Tiongkok juga memberikan akses bebas visa ke beberapa negara: Siprus, Denmark, Yunani, dan Slovenia.
Tiongkok mampu menerima sekitar 95 juta wisatawan asing dalam sembilan bulan pertama tahun ini. Indikator ini meningkat 54 persen dibandingkan tahun sebelumnya, lapor “Xinhua”.
Indikator tersebut termasuk tinggi, yakni sebesar 93,4% dari jumlah wisman pada periode yang sama tahun 2019.
Untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung internasional dalam hal transportasi dan akomodasi, pemerintah Tiongkok telah mewajibkan destinasi wisata utama menerima berbagai metode pembayaran, mulai dari kartu bank asing, kode QR hingga uang tunai (emas/asr).
