Jakarta, CNN Indonesia –
Wakil Ketua Partai Gerendra Rahayu Saraswati Jojohadikusumu (Sara) memastikan program makan gratis akan dilaksanakan mulai Januari 2025. Dia menjelaskan, anggaran yang disiapkan baru akan dilaksanakan pada awal tahun.
Benar, anggarannya hanya untuk tahun depan, kata Sara di Gedung DPR, Senin (28/11). “Jadi sesederhana makanan bergizi, dan butuh banyak usaha.”
Sara mengatakan, dengan adanya berbagai program baru pemerintahan Prabowo Subianto pada tahun 2025, akan dilakukan penyesuaian terhadap usulan APBN. Melansir fun-eastern.com, Korea Utara dan pemerintah menyepakati anggaran sebesar 71 triliun rupiah untuk makan gratis. RUU APBN 2025.
“Tentunya dengan Kabinet baru pada tahun 2025, harus ada beberapa perubahan dalam usulan APBN,” ujarnya.
Wakil Ketua Komisi ke-7 Korea Utara ini mengatakan, saat ini pemerintah sedang melakukan uji coba dan kampanye, sehingga program tersebut dapat terlaksana tanpa kendala. Sarah mengatakan, program makan gratis ini melibatkan banyak pihak.
“Karena itu membutuhkan sekitar 48.000 restoran di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, Sarah juga menyambut positif pernyataan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Pramono Anung-Rano Karno yang berkomitmen terhadap penerapan program makan gratis. Pasangan ini, dengan dukungan PDIP, juga membuat program sarapan gratis.
“Tentu saja kami mendapat respons yang baik terhadap hal ini, tidak hanya satu, tapi dua pasang kandidat yang mencari cara untuk fokus pada nutrisi,” katanya.
Sarah mengatakan, masih banyak anak-anak di Jakarta yang membutuhkan makanan sehat.
“Tentunya kita berharap siapa pun yang nantinya terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur Jakarta dapat melaksanakan program ini dengan sebaik-baiknya. Misalnya apakah bisa menambah makanan atau makanan tambahan untuk anak dan ibu hamil dari anggaran, kata Jakarta.
(mnf/tsa)