Jakarta, CNN Indonesia —
Sebanyak empat orang peraih Adhi Makayasa atau lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) masuk posisi menteri di kabinet merah putih pemerintahan Prabowo Subianto.
Lulusan terbaik Akademi Militer Doni Ermawan menjabat Wakil Menteri Pertahanan, Politisi Partai Demokrat Muhammad Ifthita Sulaiman Suryanagara menjabat Menteri Transmigrasi, Ketua DPP Demokrat Agus Harimurthy Yudhoyono (AHY) menjabat Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Daerah, dan M. Herindra sebagai Ketua Badan Informasi Nasional (BIN).
Berikut uraian singkat ketiga lulusan Akademi Militer pada masing-masing angkatan yang diwisuda.
Dhoni ditunjuk Prabowo sebagai Wakil Menteri Pertahanan mendampingi Sjafrie Sjamsoeddin yang menjadi Menteri Pertahanan.
Pria kelahiran 12 Desember 1965 ini merupakan purnawirawan TNI AU. Dhoni merupakan lulusan terbaik Akademi Angkatan Udara tahun 1988 yang meraih Medali Adhi Makayasa. Sebelumnya menjabat Pangkoopsau II dan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Iftitah Sulaiman
Letkol TNI (Purn) Iftitah Sulaiman merupakan pria kelahiran Pandeglang, Banten yang merupakan politikus demokratis. Ia juga seorang pengusaha, investor, konsultan dan veteran TNI AD.
Iftitah menjadi lulusan terbaik Akademi Militer tahun 1999, meraih Penghargaan Bintang Adhi Makayasa dari Presiden RI dan dikenal ahli di bidang kuda.
Iftitah memutuskan pensiun dini setelah mengabdi selama 20 tahun karena reformasi TNI yang mengharuskan militer menjauhi politik dan bisnis.
Setelah pensiun dini, ia mengakuisisi beberapa perusahaan investasi dan konsultasi, yang ia dirikan dan kelola bersama mitra bisnisnya. Saat ini ia sedang mengembangkan berbagai perusahaan yang bergerak di bidang investasi, energi dan usaha lainnya.
Ia kini dipercaya menjadi Menteri Perhubungan di kabinet Merah Putih era Agus Harimurthy Yudhoyono
AHY, begitu ia akrab disapa, merupakan putra sulung Presiden keenam Kerajaan Indonesia, Jenderal TNI (HOR) (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). AHY merupakan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Daerah.
AHY menjabat Ketua Umum Partai Demokrat sejak terpilih pada 2020. Sebelumnya ia menjabat Menteri ATR/Kepala BPN pada Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma’roof Amin.
AHY lahir di Bandung pada 10 Agustus 1978. Ia juga merupakan cucu dari Letnan. Jenderal. TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo, ayah dari Ani Yudhoyono.
AHY bersekolah di SMA Taruna Nusantara, Magelang pada tahun 1994-1997. Selepas SMA, ia melanjutkan pendidikan di Akademi Militer (Akmil) pada tahun 1997-2000.
AHY merupakan lulusan terbaik Akademi Militer tahun 2000 dan mendapat penghargaan dari Presiden Republik Indonesia Adhi Makayasa.
Selama menjalani wajib militer sebagai perwira, AHY juga menempuh pendidikan tinggi. Ia tercatat memiliki tiga gelar master, yakni gelar master studi strategis dari Nanyang Technological University, Singapura pada tahun 2006.
Kemudian Master of Public Administration dari Harvard University, USA pada tahun 2010. Kemudian Master of Arts in Leadership and Management dari Webster University AS
Prabowo menunjuk Herindra sebagai Kepala Biro Penerangan Masyarakat (BIN).
Sebelum Herindra menjadi Kepala BIN, ia menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan). Jabatan tersebut dijabatnya sejak dilantik oleh Presiden Pemerintah Indonesia ke-7 Jokowi pada 23 Desember 2020.
Herindra merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1987. Pria kelahiran Magelang, Jawa Tengah, 30 November 1964 ini juga dinobatkan sebagai wisudawan terbaik atau pemenang Adhi Makayasa.
Selama bertugas di TNI, Herindra diangkat menjadi Irjen TNI pada tahun 2018 hingga 2020. Selanjutnya, pada 22 Oktober 2020, Herindra dilantik oleh Panglima TNI saat itu, Marsekal Hadi Tjajanto, sebagai Kepala Staf Umum TNI ( Kasam). (rzr/gil)