Jakarta, CNN Indonesia —
Polisi mengungkap sejumlah luka di tubuh wanita berinisial SH (40), yang jasadnya ditemukan tanpa kepala di sebuah danau di Muara Baru, Jakarta Utara.
Ada luka senjata tajam, berdasarkan kondisi leher atau bekas sayatan diduga menggunakan senjata tajam, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Arya Shyam Indradi kepada wartawan, Rabu. (30). /10).
Ade Arya mengatakan, hasil pemeriksaan pendahuluan menunjukkan perut korban mengalami pembesaran. Selain itu, kulit luar korbannya terkelupas.
“Kemudian bagian perut jenazah membesar dan kulit arinya rontok, menyebar ke bagian perut dan jari,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Direktorat Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rowan Richard Mahenu mengungkapkan, jasad dan kepala korban ditemukan di tempat berbeda dengan jarak 600 meter.
“Tempat ditemukannya jenazah dan kepala berjarak sekitar 600 meter,” ujarnya.
Rowan mengatakan, keluarga korban kini telah resmi membuat laporan polisi dan penyelidikan sedang dilakukan.
“Banyak informasi yang kami terima dari korban dan teman-temannya, kami yakin informasi yang kami terima akan sangat membantu keempat pengidentifikasi tersebut, ujarnya.
Pertama, jenazah terbungkus tas berukuran besar ditemukan di Danau Muara Baru, Jakarta Utara, pada Selasa (29/10) pagi.
Kasatreskrim Polsek Pelabuhan Tanjung Priok, Iptu I Gusti Ngurah Putu Krisnha Narayana mengatakan, jenazah tanpa identitas pertama kali ditemukan oleh seorang pekerja gas.
“Seorang pegawai SPBU Muara Baru menginformasikan kepada piket Polsek Muara Baru bahwa mereka menemukan tas berukuran besar mengambang di danau belakang SPBU,” kata Krisna, Selasa.
Berdasarkan laporan, anggota Polsek Muara Baru dan K9 Polda Metro Jaya mendatangi lokasi ditemukannya anjing tersebut untuk melakukan penyelidikan. Sesampainya di lokasi, polisi membuka tas besar dan menemukan sesosok tubuh wanita basah di dalamnya.
“Ada jenazah yang seluruh bagian tubuhnya basah kuyup, kecuali satu kepala yang hilang,” kata Krisna.
(dis/DAL)