Jakarta, CNN Indonesia.
Penampilan Jay Idzes dipuji tampil impresif saat Venezia kalah 1-0 dari Inter Milan pada laga pekan ke-11 Serie A, Senin (11/04) dini hari WIB.
Jay Idzes kembali menjadi andalan Leoni Alati usai absen dalam kemenangan atas Udinese. Bintang Indonesia ini berpasangan dengan Michael Svoboda dan Giorgio Altare dalam formasi 3-5-2 yang dibentuk oleh Eusebio Di Francesco. Sepanjang 90 menit penuh, bek berusia 24 tahun itu mendapat rating memuaskan dari situs Sofascore. Ia memperoleh rating 7,2, atau menjadi pemain dengan rating tertinggi kedua di Venesia di belakang kiper Filip Stankovic, yang mendapat rating 8,4.
Idzes mampu menahan gempuran sang juara saat ini. Dari enam pertarungan yang diikutinya, Idzes menang sebanyak tiga kali.
Dalam skema bertahan, pemain setinggi 6 kaki 1 inci itu mencatatkan satu rebound, dua tembakan yang diblok, satu intersepsi, dan dua tekel. Hal itu juga membuat penyerang Inter Milan Marcus Thuram dan Lautaro Martinez gagal mencetak gol ke gawang Venesia. Terbukti Nerazzurri baru mampu mencetak gol pada pertengahan babak kedua, tepatnya pada menit ke-65. Gol tersebut tercipta berkat sepakan Lautaro Martinez yang memaksimalkan umpan Federico Dimarco. Meskipun dia kalah dalam permainan, Jay. Idzes patut mendapat pujian yang tinggi. Sebab, selain jago bertahan, Jay Edzes juga turut andil dalam proses persiapan serangan. Ia mencatatkan akurasi passing sebesar 86 persen dan berhasil memberikan umpan silang yang nyaris berbuah gol pada menit ke-40.
Sayangnya, Venezia kembali berada di ambang degradasi setelah kalah dari Inter. Jay Idzes dan kawan-kawan saat ini berada di peringkat ke-18 dengan delapan poin. Dari 11 pertandingan yang dimainkan, Venesia hanya menang dua kali, imbang dua kali, dan kalah tujuh kali. Berikutnya Venezia akan melawan Parma pada Sabtu (11.09).
(ikv/jal)
