Jakarta, CNN Indonesia —
Meski berposisi sebagai bek tengah, Kevin Diks yang akan segera membela timnas Indonesia memiliki statistik serangan yang cukup luar biasa musim ini. Mereka juga tidak terpaku pada satu posisi.
Hingga Sabtu (9/11), Diks sudah mencatatkan 24 penampilan untuk FC Copenhagen di semua kompetisi. Total menit bermain adalah 2.082 menit di empat ajang berbeda.
Diks tampil 13 kali di Superliga Denmark, enam kali di kualifikasi Liga Champions Eropa, tiga kali di Liga Konferensi Eropa, dan dua kali di Piala Liga Denmark.
Dari 24 pertandingan, Diks mencetak tujuh gol dan dua assist. Pemain berusia 28 tahun itu mencetak empat gol di Liga Denmark, dua gol di kualifikasi, dan satu gol di Liga Conference.
Namun Diks juga tercatat sebagai bek yang gemar melakukan pelanggaran. Dia telah menerima enam kartu kuning di empat ajang berbeda musim ini.
Sebagai seorang bek, Diks juga serba bisa. Posisi utamanya adalah bek tengah, namun ia tak risih jika pelatih menempatkannya sebagai bek sayap kiri atau kanan.
Musim ini, Diks bermain tiga kali sebagai bek kanan, delapan kali sebagai bek kiri, satu kali sebagai gelandang bertahan, dan satu kali sebagai bek tengah.
Kemampuan pemain bertinggi badan 186 sentimeter ini tentu bisa memberikan dampak positif bagi timnas Indonesia. Diks berpotensi debut saat Indonesia vs. Jepang, Jumat (15/11).
Dalam formasi tiga bek Indonesia yang digunakan Shin Tae Yong, Diks bisa menjadi libero yang diapit Rizky Ridho di kanan dan Jay Idzes di kiri. Posisi persisnya juga bisa diisi oleh Mess Hilgers.
Jika berbicara soal statistik, Diks juga bisa menjadi pilihan untuk bermain bersama Jordi Amat dan Justin Hubner. Menjadi pick utama atau awal tergantung pada Shin.
(untuk/untuk)