Jakarta, CNN Indonesia –
Presiden Pravo Subianto memberi pengarahan kepada para menteri untuk menghadiri KTT G7, G20 dan APEC.
G7 terdiri dari tujuh negara maju utama dunia: Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Prancis, Italia, Jepang, dan Kanada.
Pravo mengatakan akan menghadiri acara global tersebut. Ia berharap kesempatan ini bisa dimanfaatkan untuk mendongkrak perekonomian Indonesia.
“Kita juga sudah diundang ke KTT G7, dan kita juga diundang. Artinya Indonesia dinilai layak diundang ke KTT G7,” kata Pravo saat membuka rapat kabinet di kantor presiden. Jakarta
Jadi hal-hal itu tidak bisa saya hindari karena mempunyai nilai strategis dan berkaitan dengan keadaan perekonomian kita,” kata Pravo.
Pravo mengatakan negara-negara G7 merupakan kelompok ekonomi penting Kerjasama dengan negara-negara tersebut sangat penting bagi perekonomian Indonesia Ia yakin Indonesia bersedia melakukan negosiasi Ia berharap bisa menjajaki kemungkinan untuk terus meningkatkan perekonomian Indonesia.
“Kita juga perlu menjajaki peluang-peluang potensial dan mengatasi isu-isu strategis utama di kelompok negara-negara ini, yang bisa dibilang merupakan perekonomian yang penting dan penting,” katanya.
Selain G7, Pravo diundang untuk menghadiri KTT G20 di Brazil dan KTT APEC di Peru. Dia akan mengunjungi Inggris, Tiongkok dan Amerika Serikat dan mengadakan pembicaraan dengan para pemimpin negara-negara tersebut.
“Itulah mengapa saya merasa perlu mengumpulkan saudara-saudara saya di luar negeri untuk memberikan bimbingan kepada mereka,” katanya.
Pravo akan melakukan kunjungan kenegaraan pada Jumat (8/11) hingga Minggu (24/11). Ini adalah kunjungan pertama Pravo ke negara bagian tersebut setelah menjabat sebagai Presiden
Selama Provo berada di luar negeri, Wakil Presiden Gibran Rahabomin akan memimpin pemerintahan Raqqa. Ia akan menjabat sebagai Penjabat Presiden (Plt) hingga Pravo kembali ke Indonesia.
(DBD/PTA)