Jakarta, CNN Indonesia —
Indonesia dan Amerika Serikat (AS) berkomitmen memperluas kerja sama untuk mempercepat transisi menuju energi ramah lingkungan, termasuk melalui Kemitraan Transisi Energi yang Berkeadilan (JETP). Komitmen tersebut disepakati dalam pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden AS Joe Biden.
“Mereka (AS dan RI) semakin berkomitmen untuk memperluas kerja sama produksi energi bersih dan terbarukan serta mempercepat transisi menuju energi ramah lingkungan. Indonesia dan AS terus bekerja sama secara erat dan tegas, termasuk dengan mitra lainnya, dalam Kemitraan Transisi Energi yang Adil ( JETP) melalui implementasi rencana investasi dan kebijakan yang komprehensif,” demikian bunyi pernyataan resmi peringatan 75 tahun hubungan diplomatik AS dan RI yang dikeluarkan Gedung Putih, Selasa (12/11).
JETP merupakan janji negara maju yaitu G7 untuk membiayai transisi energi Indonesia. Pendanaan JETP sebesar US$ 20 miliar atau setara Rp 314 triliun disepakati pada KTT G20 di Bali pada November 2022. Sayangnya pendanaan tersebut ternyata bukan dalam bentuk hibah, melainkan pinjaman yang merupakan utang. .
Sejalan dengan reformasi kebijakan dalam negeri, kemitraan ini akan terus merangsang investasi dalam produksi energi terbarukan dalam negeri Indonesia untuk mengurangi emisi, memperkuat dan memperluas jaringan listrik, meningkatkan ketahanan energi, menciptakan lapangan kerja dan mengembangkan ekonomi energi ramah lingkungan di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Biden dan Prabowo juga membahas penangkapan dan penyimpanan karbon (CCS) dan pengurangan metana sebagai opsi utama untuk mengurangi emisi gas rumah kaca.
“Kedua pemimpin berupaya mengembangkan solusi CCS yang terjangkau dan hemat biaya serta menerapkan strategi pengurangan metana yang berkontribusi terhadap sasaran nol emisi bersih Indonesia dan sasaran iklim global,” demikian bunyi pernyataan Ty Gwyn.
Prabowo bertemu dengan Joe Biden di Washington DC pada Selasa (13/11). Prabowo tiba di Amerika Serikat pada Senin setelah menyelesaikan kunjungan ke Tiongkok dan pertemuan dengan Presiden Xi Jinping.
Perjalanan ini merupakan kunjungan kenegaraan pertama yang dilakukan Prabowo sebagai presiden. Setelah China dan AS, Prabowo akan menghadiri KTT APEC di Peru, KTT G20 di Brasil, dan Inggris.
(fby/sfr)