Jakarta, CNN Indonesia.
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Direktur Badan Intelijen Pusat (CIA) William J. Burns dalam kunjungan kenegaraan ke Amerika Serikat (AS) pada Selasa (11 Desember).
Pertemuan tersebut diadakan di Wisma Indonesia, Washington, DC. Dalam acara tersebut, Burns mengunjungi Prabowo bersama Wakil Direktur EAPMC Henry Kim dan Kepala Stasiun Jakarta Carlos.
Pertemuan itu didampingi Presiden Prabowo Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Berdasarkan informasi tertulis, pertemuan Prabowo dengan direktur CIA tersebut berlangsung secara tertutup. Belum ada rincian lain mengenai pertemuan tersebut.
Sementara itu, kunjungan kenegaraan Prabowo Subianto ke Amerika Serikat dilakukan sebagai bagian dari undangan kehormatan negara. Dalam kunjungan tersebut, Prabowo berencana bertemu dengan Presiden AS Joe Biden.
Dalam kunjungannya ke AS, Prabowo Subianto juga melakukan pertemuan dengan anggota Masyarakat Amerika Serikat-Indonesia (USINDO) yang digelar di Ruang Dumbarton Hotel Four Seasons Washington, DC, Senin (11/11).
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo melakukan pembicaraan langsung dengan banyak eksekutif perusahaan besar Amerika yang memiliki sejarah panjang berinvestasi di Indonesia, antara lain Freeport, Chevron, General Electric, Georgetown, dan perusahaan terkemuka lainnya.
Dalam siaran pers usai acara, Prabowo mengungkapkan kebahagiaannya atas semangat perusahaan-perusahaan Amerika untuk terus berkontribusi terhadap pembangunan perekonomian Indonesia.
Dalam kunjungannya ke AS, Prabowo juga menghadiri pertemuan dengan para menteri dan pimpinan organisasi mengenai imbauan dan bantuan bagi korban gunung berapi Gunung Levotobi di Flores, NTT, pada Selasa (11/12) WIB.
Pertemuan itu dihadiri Prabowo melalui konferensi video dengan anggota Kabinet Merah Putih. Dia meminta untuk membicarakan langkah-langkah lain untuk menghilangkan dampak ledakan.
“Saya ingin menginformasikan situasi bencana Gunung Untung Levotobi di Flores Timur, NTT. Tolong beri saya informasi baru,” kata Prabowo saat pertemuan, demikian keterangan pers Kantor Informasi dan Publisitas Sekretariat Presiden, Selasa (12/11). (Antara/chri)