Jakarta, CNN Indonesia —
PSSI saat ini sedang dalam proses naturalisasi Kevin Diks agar bisa mewakili Timnas Indonesia melawan Jepang pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 25 Maret 2025.
Dicks bertemu dengan Ketua Umum PSSI Eric Tohir dan menyampaikan keinginannya menjadi warga negara Indonesia (WNI). Dari sinilah proses naturalisasi dimulai.
Jika proses naturalisasi Diks berjalan lancar, seperti Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, besar kemungkinan Diks akan mewakili timnas Indonesia melawan Jepang. Peluang tersebut bergantung pada kerja politik PSSI bersama pemerintah dan DPR RI.
Saat ini, Kevin Diks membela klub papan atas Liga Denmark, FC Copenhagen. Pemain berusia 28 tahun ini berposisi sebagai bek tengah dan memiliki tinggi badan 186cm.
Pemain berdarah Indonesia dari pihak ibunya (Maluku) ini berpotensi menjadi pilihan utama Shin Tae Yong untuk mengisi lini pertahanan timnas.
Jika Shin Tae Yong segera memberikan kepercayaannya, trio Hilger-Diks-Jay Idzes akan segera menjadi kenyataan. Formasi ini bisa membuat lini pertahanan Indonesia semakin kokoh.
Sebelumnya, saat melawan Bahrain dan China, Hilgers langsung menjadi pilihan utama. Ia berkolaborasi dengan Idzes bersama Jordi Amat, Rizky Ridho dan Calvin Verdonk.
Dari kedua partai tersebut, nampaknya Hilgers dan Idzes menjadi pilihan utama. Sementara itu, Ridho menjadi alternatif kedua, setelah Jordi atau bahkan full-back Verdonk.
Bisakah Kevin Diks menggantikan Ridho, Jordi atau Verdonk? Potensi tersebut sangat besar mengingat Dicks saat ini berada di liga ketat yakni UEFA Conference League 2024/2025.
Diks juga merupakan jebolan Belanda U-19, U-20, dan U-21. Teman seangkatan Diks yang masih aktif di timnas Belanda adalah Denzel Dumfries dan Frenkie de Jong.
Pemain bermarga Bakarbessy ini juga akan menjadi bek senior di kalangan bek muda seperti Ridho, Hilgers, Idzes, dan Muhammad Ferrari. Hanya Jordi Amat yang lebih tua.
(abs/tidak)