Jakarta, CNN Indonesia —
Perdebatan panjang mengenai mana yang lebih dulu antara ayam dan telur akhirnya terselesaikan. Lihat jawaban ahli untuk pertanyaan ini.
Para peneliti akhirnya menemukan petunjuk baru mengenai perdebatan yang sudah berlangsung lama mengenai mana yang lebih dulu, ayam atau telur.
Jawabannya berakar pada mikroba purba bernama Chromosphaera perkinsii, anggota kelompok Ichthyosporea yang hidup lebih dari satu miliar tahun sebelum hewan pertama muncul.
Mikroba ini menunjukkan pola reproduksi yang menyerupai perkembangan embrio hewan, sehingga menunjukkan bahwa kemampuan biologis untuk membentuk embrio mungkin sudah ada sebelum hewan ada.
Menurut Omaya Dudin, ahli biokimia di Swiss Federal Institute of Technology, proses reproduksi C. perkinsii menunjukkan koordinasi dan diferensiasi sel mirip dengan pembelahan embrio hewan, padahal mikroba ini merupakan organisme bersel tunggal.
Perilaku ini menunjukkan bahwa proses koordinasi dan diferensiasi multiseluler sudah ada pada spesies ini, jauh sebelum hewan pertama kali muncul di Bumi, jelas Dudin, demikian laporan Science Alert, Senin (18/11).
Selama reproduksinya, mikroba ini menggunakan metode yang disebut palintomi, yaitu pembelahan sel terjadi dengan cepat tanpa pertumbuhan, sehingga menghasilkan kumpulan sel berbentuk raspberry yang disebut blastula.
Para peneliti menduga kesamaan ini mungkin diwarisi dari nenek moyang yang sama antara ichthyosporea dan hewan sebelum jalur evolusi mereka menyimpang lebih dari satu miliar tahun yang lalu. Namun, proses ini mungkin juga berevolusi secara independen melalui evolusi konvergen, karena perilaku serupa tidak ditemukan pada kerabat Ichthyosporea lainnya.
Penemuan ini memberikan wawasan penting tentang bagaimana alat genetik yang memungkinkan perkembangan embrio mungkin sudah ada jauh sebelum hewan muncul.
“Penelitian kami menunjukkan bahwa C. perkinsii mewakili bentuk transisi antara diferensiasi sel temporal dan spasial, memberikan wawasan tentang mekanisme evolusi yang mengarah pada perkembangan multiseluler pada hewan,” tulis para peneliti dalam jurnal mereka, yang dilaporkan Science Alert pada hari Senin. 18/11)
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme yang memungkinkan mikroba ini membentuk koloni melalui diferensiasi sel.
Jawaban para ahli tentang ayam atau telur menunjukkan bahwa, dari sudut pandang evolusi, program genetik untuk pembentukan telur sudah ada jauh sebelum keberadaan ayam. Jadi untuk saat ini jawabannya adalah telur. (wnu/dmi)