Jakarta, CNN Indonesia —
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan menjabat sebagai kepala negara pada kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang rencananya akan dimulai pekan depan.
Kondisi serupa kerap muncul pada era Presiden ketujuh Joko Widodo. Pengangkatan wakil presiden sebagai presiden sementara akan ditetapkan dengan keputusan presiden (Keppres).
Ya, tentu saja (di bawah kendali sementara Gibran) aturannya aman, kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (29/10).
Pras menjelaskan, Prabowo akan memenuhi undangan yang dikirimkan ke Indonesia. Mulai dari KTT G20 yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil, hingga KTT Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di Peru.
Ada undangan, ada G20, ada APEC, sebagai kepala negara tentu harus hadir, ujarnya.
Menteri Luar Negeri RI Sugiono sebelumnya membenarkan Presiden Prabowo berencana menghadiri KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil.
Sugiono mengatakan Indonesia ingin terlibat dalam berbagai forum negara. Ia juga mengumumkan bahwa Indonesia berencana bergabung dengan BRICS.
Hal ini menggarisbawahi peran penting Indonesia sebagai jembatan antara negara berkembang dan negara maju.
Sugiono mengatakan forum ini dapat menjadi kekuatan persatuan dan solidaritas antar negara-negara di Global South. BRICS juga diyakini dapat menjadi perekat untuk mempererat kerja sama antar negara berkembang.
BRICS merupakan kelompok informal yang anggotanya awalnya terdiri dari Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan.
Kelompok ini pertama kali dibentuk pada tahun 2006 untuk membahas isu-isu global terkini. Keanggotaannya diperluas pada tahun 2023 dengan bergabungnya Ethiopia, Iran, Mesir, dan Uni Emirat Arab. (kr/fr)