Jakarta, CNN Indonesia —
Manajer Manchester City Pep Guardiola kalah empat pertandingan berturut-turut untuk pertama kalinya dalam karir manajernya setelah The Citizen kalah dari Brighton.
Manchester City dikalahkan 1-2 oleh Brighton & Hove Albion dalam laga Premier League di Stadion American Express, Falmer, Minggu dini hari (10/11) WIB.
Hasil tersebut mengakhiri empat kekalahan beruntun Manchester City yang membuat mereka menderita kekalahan dari Sporting Lisbon (6/11), AFC Bournemouth (2/11) dan Tottenham (31/10).
Pada laga melawan Brighton, Manchester City sebenarnya berhasil unggul terlebih dahulu melalui gol Erling Holland pada menit ke-23. Striker asal Norwegia itu melewati dua bek lawan dan mencetak gol.
Bahkan, pada menit ke-26, Holland nyaris membobol gawang Brighton jika sundulannya tidak bisa diblok kiper lawan.
Namun pada menit ke-78, upaya Brighton akhirnya berhasil. Berkat gol Joao Pedro – Brighton berhasil menyamakan skor – 1:1.
Pada menit ke-83 pertandingan, “Brighton” akhirnya membuat skor menjadi 2:1 melalui gol Matthew O’Reilly.
Tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga pertandingan berakhir. “Man City” kalah dari “Brighton” dengan skor 1:2.
Bos Manchester City Pep Guardiola dibiarkan menggaruk-garuk kepala di bangku cadangan setelah kebobolan gol kedua.
Hasil tersebut membuat Manchester City berada di urutan kedua klasemen Liga Inggris dengan 24 poin setelah 11 pertandingan.
Sementara itu, Brighton berhasil naik dari posisi kesembilan ke posisi keempat klasemen Liga Inggris dengan 17 poin dari 11 pertandingan.
(jam/jam)