Jakarta, CNN Indonesia –
Daejeon Jung Kwan Jang Red Sparks kalah 0-3 (16:25, 21:25 dan 22:25) dari Heungkuk Life Pink Spiders pada laga Liga Voli Korea Selatan di Chungmu Gymnasium pada Rabu sore (20/11) waktu Indonesia.
Pelatih Red Sparks Ko Hee Jin tidak menurunkan Megawati Hangestri Pertiwi yang mengalami cedera. Red Sparks memimpin Pink Spiders 5-1 di awal permainan.
Tim tamu, pemimpin klasemen saat ini, terus berusaha mengejar ketertinggalan. Jaraknya semakin kecil. The Pink Spiders kemudian mendapat tiga, dua dan satu poin. Red Sparks tak mampu menyelamatkan keunggulan 10-9. Skor imbang dan klub Daejeon pun kalah 10-11.
Pertahanan yang solid dan serangan efisien The Pink Spiders menyebabkan Red Sparks semakin tertinggal. Skor berubah menjadi 10-13 dan diperpanjang menjadi 11-16.
Kesenjangan kedua tim terus meningkat. Upaya The Red Sparks untuk memperkecil ketertinggalan tidak berhasil. The Red Sparks kalah 16-25 pada skor akhir set pertama.
Di set kedua, Red Sparks kembali mendapat perlawanan dari Pink Spiders. Tertinggal di bawah asuhan Vanja Bukitic, Red Sparks berhasil membalikkan keadaan dan unggul 8-7. Memiliki keunggulan bukan berarti Red Sparks leluasa mencetak poin.
The Pink Spiders yang didukung oleh ratu bola voli Korea Kim Yeon Koung tampil sangat baik dan merupakan pesaing yang serius. Terlihat jelas pada kedudukan 13-10, Red Sparks terus mengerahkan tim tamu hingga membuat skor menjadi 14-14 dan finis 14-15.
Sempat tertinggal, Red Sparks masih berhasil memperkecil ketertinggalan dari runner-up Liga Korea musim lalu. Hanya Red Sparks yang tidak mampu mengimbangi Pink Spiders di poin penentu dan kalah pada set kedua pada pukul 21:25.
Sama seperti dua set sebelumnya, Red Sparks berhasil bertahan di awal set ketiga. Tertinggal 1-4, Red Sparks memangkas keunggulan menjadi 6-7. Setelah tertinggal 6-8 pada down pertama, Red Sparks mampu memimpin.
Dari 11 banding 10, selisihnya menjadi 13 banding 10. Setelah menang 16-13, selisihnya menyempit. The Pink Spiders menyamakan skor pada 16:16.
Red Sparks memimpin 18-16, namun Pink Spiders kembali mampu memimpin. Situasi mencekam muncul saat Red Sparks berhasil menyamakan kedudukan menjadi 20-20. Skor imbang pada pukul 21:21. Laba-laba merah muda kemudian berhasil mencetak tiga poin berturut-turut.
Red Sparks punya harapan saat mereka menahan Pink Spider di usia 24 tahun. Saat itu, Kim Yeon Koung sudah mampu melancarkan serangan. Red Sparks kalah di set ketiga pukul 22:25.
(nva/jam)