Jakarta, CNN Indonesia —
Presiden Prabowo Subianto menyerahkan urusan pemerintahan Indonesia kepada Wakil Presiden Jibran Rakabuming Raka dalam kunjungannya ke luar negeri mulai hari ini, Jumat (8/11) hingga minggu ketiga November 2024.
“Saya mohon restunya dan saya yakin Wapres dan seluruh Kabinet Merah Putih menjalankan pemerintahan dengan sebaik-baiknya,” kata Prabowo di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (11/9).
Prabowo mengaku telah memberikan regulasi dan petunjuk teknis kepada Gibran dan anak buahnya di Kabinet.
“Saya sudah memberikan instruksi kepada Wakil Presiden dan Kabinet Merah Putih. Menurut saya yang dijadikan pedoman bukanlah sesuatu yang istimewa,” imbuhnya.
Terkait hal itu, Prabowo menyebut kunjungannya ke China atas undangan Presiden China Xi Jinping. Setelah meninggalkan Tiongkok, ia akan melanjutkan perjalanannya ke AS pada 11-12 November.
Kemudian Prabowo juga akan datang ke KTT APEC yang digelar di Peru pada 13-16 November. Partisipasi lanjutan dalam KTT G20 yang akan diselenggarakan di Brazil pada tanggal 18 hingga 19 November 2024. Kunjungan Prabowo ke Inggris terus berlanjut.
“Kemudian saya mungkin akan singgah di beberapa negara Timur Tengah dalam perjalanan kembali ke Republik Indonesia,” ujarnya.
Prabowo mengatakan rangkaian undangan berkunjung ke luar negeri menunjukkan Indonesia disegani banyak negara. Apalagi, kata dia, pendapat Indonesia penting mengingat kondisi geopolitik yang sedang tegang.
“Saya kira ini suatu kehormatan bagi kami dan kami akan menjaga hubungan baik dengan semua pihak,” kata Prabowo.
Dalam penerbangan tersebut, Prabowo didampingi oleh Ragovo Hediprasetio Jojohadikusumo atau Hediprasetio Agung, Menteri Luar Negeri Sujiono, dan Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya.
Sementara itu, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raqa, Menteri Luar Negeri Prasetio Hadi, Menteri Komunikasi dan Digital Meutia Hafidi mendampingi kepergian Prabowo.
Kemudian Menko Polhukam Budi Gunawan, Menhan Sjafri Sjamsoedin, Menko Pangan Zulkifli Hassan, Kombes Pol Listio Sigit Prabowo, dan Panglima TNI Jenderal Agus Subianto.
(khr/DAL)