Jakarta, CNN Indonesia —
Kandidat presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, memenangkan pemungutan suara di salah satu “medan pertempuran” atau swing states di North Carolina.
Trump memperoleh seluruh suara elektoral negara bagian tersebut, yakni 16 suara, berdasarkan penghitungan suara yang dilansir Associated Press pada Selasa (11/5) pukul 23.18 waktu setempat.
North Carolina merupakan salah satu negara bagian yang menjadi ajang pertarungan sengit antara Trump dan rivalnya dari Partai Demokrat, Kamala Harris.
North Carolina adalah negara bagian yang berayun, negara bagian yang tidak memihak partai politik mana pun.
Dengan memenangkan North Carolina, Trump memiliki peluang besar untuk mengamankan posisi menuju kemenangan dengan 270 dari 538 suara electoral college.
Pada pemilu presiden AS tahun 2016 dan 2020, Trump juga memenangkan North Carolina dengan mengalahkan Hillary Clinton dan Joe Biden.
Statistik nasional cepat pemilihan presiden AS sejauh ini menunjukkan Trump unggul 230 poin atas Harris yang memperoleh 182 poin.
(Balq / DNA / Sarjana Muda)
