Jakarta, CNN Indonesia –
Pasangan putra Indonesia Saber Kariaman Gutama/Moh Reza Pahlavi lolos ke semifinal China Masters 2024 setelah dibungkam duo Malaysia Go Go Seje Fay/Nur Izzuddin di Isfahani, Jumat (22 November).
Bermain di Shenzhen Gymnasium, Sabre/Reza memenangi rubber match dramatis 18-21, 21-19, dan 23-21.
Pada awal gim pertama, pasangan Indonesia sempat unggul 1-4 namun mampu menyamakan kedudukan -8. Hanya saja Go/Izzuddin memimpin 11-10 pada pertengahan pertandingan.
Pertandingan semakin menegangkan usai jeda. Saber/Reza mencoba bertahan dan menyamakan skor 12-12. Sayangnya, Goh/Izuddin terbukti lebih dominan dan merebut game pertama dengan keunggulan 21-18.
Saber/Reza bermain lebih agresif dan berusaha bangkit di set kedua. Alhasil, pasangan Indonesia memimpin 11-7 di paruh pertama.
Serangan Goha/Izuddin yang kuat dari Sabre mengakhiri pertandingan saat Indonesia memimpin 21-19. Game ketiga akan menentukan pemenangnya
Pertandingan ketiga berlangsung menegangkan, kedua kubu saling mengejar poin untuk meraih kemenangan.
Saber/Reza memimpin dua poin namun tertinggal 6-3 Sabre/Reza terus memimpin hingga jeda berakhir 11-9
Reli panjang nan menegangkan pun terjadi saat Saber/Reza unggul 13-9. Namun Saber tak mampu membalas double smash sulit Malaysia sehingga skor berubah menjadi 10-13 untuk keunggulan Saber/Reza.
Staf Gutama membentur tepi gawang dengan pukulan yang sabar dan kuat, menipu lawan. Skor Indonesia pun meningkat menjadi 17-15
Saber/Reza sempat unggul usai meraih tiga poin pada kedudukan 19-16. Namun pertarungan semakin sengit setelah Goh/Izuddin mampu menyamakan skor pada kedudukan 20-20 dan menekan dadu.
Kerja keras Saber/Reza akhirnya membuahkan kemenangan 23-21 di penghujung game ketiga. Oleh karena itu, Saber/Reza berhak melaju ke babak semifinal China Masters 2024.
Hasil ini membantu Indonesia mengirimkan 2 wakilnya ke babak semifinal China Masters 2024.
Sementara dua wakil Indonesia lainnya, Dejan Ferdinasia/Gloria Emanuele Widjaja dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Prati, sama-sama harus terhenti di babak perempatfinal.
(Juni/NVA)