JAKARTA, CNN Indonesia —
Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu RI) membatalkan rilis hasil penelusuran video Presiden Prabowo Subianto yang mengajak warga memilih calon Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi pada Senin (18/11) ini.
Bawaslu mengatakan Presiden Rahmat Bagja telah mencatat pengumuman tersebut akan dilakukan hari ini. Namun, Bawaslu tampaknya masih memiliki batas waktu pertengahan minggu sesuai peraturan perundang-undangan.
Saya kira Rabu nanti hasilnya. Kami akan terus menyelesaikan temuan-temuan itu,” kata Bagja saat ditemui di Gedung Krida Bhakti, Jakarta, Senin.
Bagja mengatakan, tim Bawaslu saat ini masih melakukan penyelidikan. Dia mengatakan, tim juga mencari keterangan dari saksi ahli.
Saat ditanya apakah ia akan mengadakan pesta dalam video tersebut, Park Ja mengatakan belum ada rencana. Ia mengatakan, meski mendapat somasi, ia baru akan melakukannya setelah hasil penyidikan keluar.
“Itu tidak masuk akal. Mari kita tunggu hasilnya dulu.” kata Bagja.
Sebelumnya, Bawaslu RI mengangkat kasus Presiden Prabowo Subianto mendukung Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen di Pilgub Jawa Tengah.
Bawaslu membentuk tim khusus. Tim bertanggung jawab untuk memverifikasi rekaman tersebut dan memeriksanya terhadap peraturan pemilu lokal.
Bawaslu RI akan menyelidiki peristiwa yang terjadi untuk mengetahui apakah ada dugaan pelanggaran pemilu, kata Bagja dalam konferensi pers yang disiarkan pada Rabu (13/11) melalui akun Instagram @bawasluri.
(df/sub)