Jakarta, CNN Indonesia —
Kapolri Jenderal Listo Sigit Prabowo mengaku tidak main-main dalam memberantas praktik perjudian online.
Listyo bahkan siap mundur jika terbukti mendapat penghasilan dari bisnis ilegal tersebut. Hal itu diungkapkan Listyo dalam rapat kerja Komisi III Republik Tajikistan, Senin (11/11).
“Saya sampaikan, kita tidak segan-segan memberantasnya sampai ke akar-akarnya. Kalau ternyata saya terima judi online, besok pagi pak saya mundur,” kata Listyo dalam pertemuan itu.
Menurut Listi, kewajiban itu bukan hanya untuk dirinya saja, melainkan seluruh pegawai Polri. Ia mengatakan hanya ada dua konsekuensi bagi anggota yang tidak berniat memberantas perjudian online.
Orang-orang yang terlibat takut atau tidak bisa pergi. “Jadi kalau cuma dua rekanmu saja yang tidak melakukannya, kamu yang melakukannya, itu yang pertama, atau kamu biarkan saja atau kamu takut. Jadi menurut saya pilihannya, kalau tidak bisa, silakan minggir. , itu yang saya lakukan pak,” kata Listo.
Menurutnya, sudah menjadi tugas Polri untuk memberantas perjudian online. Listyo mengaku juga memerintahkan Kadis Propam dan Kapolda untuk memeriksa anggotanya setiap hari.
“Sehingga minimal anggota kita yang terlibat sebagai pemain judi online berhenti. Memberikan pedoman mulai dari teguran hingga sanksi. Kemudian jangan ragu untuk menindak pelakunya,” ujarnya.
(thr/tidak)