Jakarta, CNN Indonesia —
PT Pertamina (Persero) melalui subholding PT Kilang Pertamina International mendukung program Sungai Bersih Sungai Silivung (Prokasih) bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) pada Sabtu (9/11) di Song Alkesa, Bogor.
Kegiatan diawali pada pagi hari dengan prosesi seremonial penyerahan perahu kepada masyarakat oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup, Díaz Hendropriono, dilanjutkan dengan live teleconference bersama masyarakat Sungai Silivung di beberapa tempat, penanaman pohon dan pembersihan sungai. Sungai Silivung.
Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Manthiri yang hadir mengatakan, meski ada BUMN yang bergerak di sektor energi, Pertamina akan terus mendukung inisiatif pemerintah di bidang lingkungan hidup.
“Tentunya kami tidak berhenti sampai disitu saja, karena kami juga merasakan betapa pentingnya peran masyarakat dalam mengedukasi masyarakat. Oleh karena itu, kami akan terus mendukung dan membantu program pemerintah melalui tanggung jawab sosial,” kata Simon.
Saat ini, Pertamina telah banyak mengembangkan kegiatan seperti pemberdayaan masyarakat, serta promosi sektor MIME (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), sehingga perekonomian tumbuh dan daerah berkembang.
Wakil Menteri LH Díaz Hendropriono mengucapkan terima kasih atas peran Pertamina di Procasih yang juga melibatkan beberapa komunitas. Ia mengungkapkan, KLH telah menyelenggarakan Prokasih secara rutin sejak tahun 1989.
Menurutnya, sungai adalah jiwa manusia, sehingga ia menghimbau seluruh lapisan masyarakat untuk bahu membahu menjaga kebersihan sungai.
“Sebelumnya saya menjalani pembersihan sungai dan saya merasakan beban masyarakat. Oleh karena itu, kali ini kita bekerja sama untuk mendukung pembersihan tersebut karena air adalah sumber kehidupan manusia sejak peradaban kuno hingga saat ini,” kata Diaz. .
Diakui Díaz, aksi bersih-bersih sungai ini tidak sepenuhnya menyelesaikan permasalahan, namun melalui kegiatan tersebut Kementerian LH dan Pertamina terus mengedukasi masyarakat untuk peduli dan turut serta membersihkan lingkungan.
“Kami berharap masyarakat turut berpartisipasi dan tidak membuang sampah-sampah yang mencemari sungai kami,” tutup Díaz. (tertawa/tertawa)