Jakarta, CNN Indonesia —
Film horor Indonesia terbaru Darah Nyai akan tayang perdana di Festival Film Asia Yogyakarta-NETPAC (JAFF) ke-19. Rencananya film tersebut akan dirilis di Yogyakarta pada 5 Desember 2024.
Produser Hikmat Darmawan menjelaskan perilisan film tersebut juga merupakan film layar lebar pertama dari studio produksi Imaginarium Pictures.
“Darah Nyai adalah film layar lebar pertama yang kami produksi dan meminta Azzam Firullah untuk menulis naskah cerita saya,” kata Hikmat dalam keterangan resmi, Kamis (28/11).
Sutradara ‘Tengkorak’ dan pemenang JAFF 2023 Yusron ‘Yos’ Fuadi diangkat karena kesesuaian ‘ideologisnya’ dengan penggemar film Hong Kong di tahun 90an, yang terbukti menjadi inspirasi penggunaan kamera dan pemandangan dalam film tersebut. ‘Blood Nyai’” Datanglah untuk kesegarannya,” lanjutnya.
Kisah Nyai Darah berkisah tentang seseorang bernama Lisa yang diperkosa lalu dibunuh. Usai kejadian, pelaku membuang jenazah Lisa di Pantai Selatan.
Nyai, lembaga pelindung Pantai Selatan, geram dengan tindakan keji tersebut. Ia kemudian memilih Rara untuk melakukan balas dendam dan penghakiman dengan memberinya kekuatan gaib.
Blood Nyai akan menyajikan kisah balas dendam melalui dialog bahasa baku. Pendekatan ini dilakukan untuk memperkuat kesan nostalgia film layar lebar era 1980-an dan 1990-an.
Hikmat juga menjelaskan, kisah Nyai Darah akan mengeksplorasi mitologi Nyai Roro Kidul. Mitos ini dikemukakan dengan kedok permasalahan mafia perdagangan manusia dan kekerasan seksual.
Hal ini membuat Uang Nyai mengungkapkan kemarahannya atas masalah tersebut melalui adegan pelecehan bertema balas dendam.
– Hikmat Darmawan mengemukakan, sadisme dalam adegan balas dendam di Laut Cina Selatan merupakan metafora dan pelampiasan kemarahan masyarakat terhadap berbagai kekuatan mafia di sekitar mereka.
Blood Nyai disutradarai oleh Yusron Fuadi dengan naskah yang ditulis oleh Azzam Firullah dan Hikmat Darmawan.
Film ini dibintangi oleh Viola Georgi, Robert Chaniago, Rory Asiyari, Winner Wijaya, Raina Wijaya, Wishley Brown, Warnie Anger Dibintangi Lenny, Jessica Catarina, Jenal Mesa Ayo dan Paulo Agusta.
Saat ditayangkan di JAFF, “Blood Nyai” masuk dalam program Showcase Film Indonesia bersama beberapa film lainnya seperti “Matchhouse Mystery”, “Smong” dan “Tumbalblood”. (Goreng/Chris)