Jakarta, CNN Indonesia –
Protein penting untuk proses vital tubuh. Protein juga dapat membantu Anda menurunkan berat badan.
Bagaimana cara kerja protein untuk menurunkan berat badan?
Dan tidak Lebih baik belajar tentang protein. Makanan ini dikenal sebagai pembentuk tubuh, terutama bagi mereka yang sedang membangun tubuhnya.
Tak hanya itu, dengan mengonsumsi protein, berat badan idaman Anda bukan lagi sekedar impian. Setidaknya protein bekerja dalam lima cara menurunkan berat badan berikut ini.1. Protein meningkatkan rasa kenyang
Protein dapat meningkatkan rasa kenyang. Penelitian telah menunjukkan bahwa diet tinggi protein meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar.
Dalam kesehatan, hormon rasa kenyang seperti glukagon-like peptida-1 (GLP-1) dan kolesistokinin (CCK) meningkat, dan hormon rasa lapar ghrelin menurun.2. Tubuh membakar kalori saat memproses protein
Tubuh membutuhkan energi atau kalori untuk mencerna, menyerap, dan memetabolisme makanan. Proses pembakaran kalori ini disebut efek termis makanan (TEF).
Protein memiliki sensitivitas termal yang lebih tinggi dibandingkan lemak dan karbohidrat. Setidaknya 20-30 persen kalori dibakar selama pemrosesan protein3. Badannya masih kurus
Anda perlu menambahkan sedikit protein jika ingin memiliki tubuh yang utuh. Protein membantu mengurangi penumpukan lemak, terutama di area perut.
Mengutip dari Cleveland Clinic, protein digunakan untuk membentuk otot sehingga mencegah tubuh mengalami obesitas. Lebih sedikit lemak yang disimpan
Sebelum Anda mulai berdiet, Anda bisa menghemat lebih banyak kalori daripada yang Anda bakar. Saat menambah berat badan, penting untuk mengurangi jumlah kalori yang disimpan sebagai lemak.
Dari ketiga makronutrien tersebut, protein lebih sulit disimpan sebagai lemak tubuh dibandingkan karbohidrat dan lemak. Meski Anda menambah porsi protein, simpanan lemak lebih sedikit.
5. Mencegah penambahan berat badan lebih lanjut
Cara menurunkan berat badan memang tidak mudah. Namun, pemeliharaannya lebih sulit.
Tinjauan jangka panjang terhadap penurunan berat badan menemukan bahwa lebih dari separuh berat badan yang hilang dapat diperoleh kembali dalam waktu dua tahun.
Protein diperlukan untuk mencegah hal ini. Penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kalori harian sebesar 15 persen hingga 18 persen dapat menurunkan penambahan berat badan hingga 50 persen (els/asr).
