Jakarta, CNN Indonesia —
Banyak wanita Jepang yang tetap tampil cantik dan langsing meski usianya sudah tua. Apa rahasianya?
Rahasianya ada pada kebiasaan makan. Ada beberapa kebiasaan makan yang menjaga berat badan wanita Jepang tetap sehat.
Makanan Jepang bukan hanya sushi. Mereka juga mengonsumsi makanan yang beragam mulai dari ikan, rumput laut, sayur mayur, kedelai, nasi, buah-buahan, dan teh hijau.
Mereka terbiasa mengikuti pola makan yang sesuai dengan gaya hidup sehat dan seimbang.
Jepang juga mempunyai banyak musim. Orang Jepang biasanya mengubah pola makannya secara musiman. Cuaca adalah faktor terpenting.
Di musim dingin, orang Jepang makan daging, ikan, dan sup panas. Sedangkan di musim panas, mereka lebih suka menyantap sup dingin, seafood, ramen dingin, dan salad. Kebiasaan makan yang menjaga berat badan wanita Jepang tetap ideal
Meski terkenal dengan pola makannya yang praktis, masyarakat Jepang cenderung menghindari makanan berkalori tinggi dan makanan cepat saji.
Berikut beberapa cara yang bisa Anda ikuti untuk mendapatkan tubuh langsing seperti orang Jepang, lapor Sisi Terang.1. Metode memasak
Kebiasaan makan yang menjaga berat badan wanita Jepang tetap sehat didasarkan pada metode memasak yang digunakan. Mereka menggunakan metode memasak tradisional.
Kebanyakan dimasak dengan cara direbus, dibakar, digoreng atau digoreng dengan sedikit minyak.
Cara di atas diyakini dapat menjaga nilai gizi makanan olahan.
Wanita Jepang cukup berhati-hati dalam menambahkan bumbu agar makanan tetap ringan tanpa membebani perut, hati, dan ginjal2. Budaya makanan
Konon makan di Jepang adalah sebuah ritual. Orang Jepang makannya pelan-pelan, makan lauknya dalam porsi kecil, dan piring serta lauk yang digunakan juga berukuran kecil.
Mereka suka menjaga rasa alami dari bahan yang digunakan. Oleh karena itu, mereka jarang “menghias” makanan.
Setiap lauk memiliki lauknya masing-masing. Isi lauk pauk di piringnya juga belum penuh. Hal ini dilakukan untuk mencegah mereka makan berlebihan. Pilih nasi daripada roti
Nasi adalah bagian penting dari setiap makan. Nasi dimasak tanpa garam atau mentega.
Oleh karena itu, asupan makanan rendah karbohidrat membantu mereka menjaga bentuk tubuh yang baik.
4. Sarapan adalah waktu makan utama dalam sehari
Sarapan adalah waktu paling penting dalam sehari untuk makan. Makanan utama mereka terdiri dari beberapa hidangan. Biasanya ada ikan, nasi, telur dadar, sup miso, masakan kedelai dan sayur, rumput laut dan teh5. Jangan makan makanan manis untuk pencuci mulut
Dessert adalah momen yang ditunggu-tunggu. Tapi tidak dalam bahasa Jepang.
Saking kuatnya, mereka memakan es krim yang terbuat dari nasi (mochi). Saya biasanya makan makanan rendah lemak dan rendah gula sebagai hidangan penutup.
Itulah beberapa kebiasaan yang menjaga berat badan wanita Jepang tetap ideal. (pl/asr)