Jakarta, CNN Indonesia —
Baik calon gubernur maupun wakil gubernur Ahmad Lafti-Taj Yassin menang berturut-turut pada pukul 16.00 WIB versi hitung cepat empat lembaga survei Pilgub Jateng.
Quick count indeks politik Indonesia menghasilkan 86,33% data yang masuk, Lutfi Yasin meraih 58,21% suara, Indika Prakasa-Hender Prahadi meraih 41,79% suara.
Sedangkan Lutfi Yasin dari Charta Politik memperoleh 57,79% suara, Indika Hender memperoleh 42,21% suara. Data Charta selanjutnya mencapai 86% pada pukul 16:00 WIB.
Hitung cepat yang dicatat Saiful Free Research Center (SMRC) mencapai 66,90 persen. Diantaranya Lutf Yasin 59,07% dan Indika Hender 40,93%.
Pada akhirnya, untuk Lembaga Survei Indonesia, Luthfi-Yasin memperoleh suara 59,72 persen, Andika-Hendrar 40,28 persen. Pemungutan suara LSI berikutnya pada pukul 16.00. WIB mencapai 71,25 persen.
Hasil hitung cepat hanya memprediksi perolehan suara kedua calon di Pilkada 2024, hasil resminya sudah diumumkan lengkap oleh KPU mengacu pada penghitungan yang dilakukan secara bertahap.
Hasil resmi Pilkada 2024 baru bisa diketahui 16 hari setelah pemungutan suara pada 19 Desember. KPU masing-masing daerah akan mengambil ringkasan langkah demi langkah.
Pada Pilkada Serentak 2024, fun-eastern.com berkolaborasi dengan empat lembaga riset memaparkan hasil penghitungan suara cepat peserta pilkada.
Keempat lembaga tersebut adalah Charta Politika Indonesia, Indeks Politik Indonesia, Lembaga Survei Indonesia (LSI) dan Seaful Free Research and Consulting (SMRC).
Charta Politika akan menyajikan quick count di beberapa daerah, seperti Pilgub DKI Jakarta, Pilgub Banten, Pilgub Jawa Tengah, dan Pilgub Jawa Timur.
Kemudian indikator politik menunjukkan quick countdown Pilgub DKI, Pilgub Jawa Barat, Pilgub Jawa Tengah, Pilgub Sumut, dan Pilgub Sulawesi Selatan.
Kemudian, LSI merilis hasil quick count Pilgub DKI, Pilgub Sumsel, dan Pilgub Jawa Tengah. Setelah itu, SMRC merilis quick count Pilgub DKI dan Pilgub Jateng.
(abd/wis)