Jakarta, CNN Indonesia
Banyak yang masih berpegang teguh pada lelucon generasi Z atau generasi Alpha. Namun tahukah Anda bahwa di tahun 2025 kita akan segera menyambut generasi baru?
Sebentar lagi kita akan mengucapkan selamat tinggal pada gen alfa dan salam pada gen beta. Nama keluarga merupakan sebutan untuk orang yang lahir pada tahun 2025-2039.
Teori generasi semakin banyak digunakan. Teori ini umumnya digunakan untuk menggambarkan kelompok umur dan karakteristik yang terkait dengannya.
Misalnya istilah milenial yang kini memasuki fase parenthood dan disebut dengan “parenthood”. Sementara itu, Generasi Z memperkenalkan kata kunci seperti ‘OK, Boomer’ untuk merespons generasi tua.
Menurut orang tua, generasi adalah sekelompok orang yang lahir dalam kurun waktu yang hampir bersamaan. Menurut Deborah Carr, profesor sosiologi di Universitas Boston dan penulis Golden Years? Ketimpangan Sosial di Kehidupan Selanjutnya Beberapa generasi dikelompokkan ke dalam interval kira-kira 20 tahun.
“Generasi memiliki arti khusus karena anggotanya biasanya mengalami peristiwa penting dan mengubah hidup pada momen bersejarah tertentu yang kemudian membentuk kehidupan mereka,” jelas Carr.
Peristiwa ini tidak hanya mempengaruhi gaya hidup, tetapi juga menciptakan tren seperti penamaan bayi dan gaya pengasuhan.
Meskipun terdapat kesepakatan umum di kalangan ilmuwan sosial mengenai durasi setiap generasi, tidak ada garis jelas yang menentukan kapan satu generasi berakhir dan generasi berikutnya dimulai. Hal ini dikarenakan peristiwa sosial, politik, dan budaya yang membentuk setiap generasi selalu enerjik dan tidak berhubungan dengan tahun tertentu yang mulai memasuki generasi beta.
Gen Z mungkin siap membantu Anda saat ini. Generasi Alpha juga siap mengambil kendali. Namun mereka juga harus bersiap menyambut kedatangan generasi berikutnya: Beta.
Menurut berbagai sumber, generasi Alpha dikatakan sebagai generasi pertama yang terbentuk sempurna di abad ke-21. Generasi berikutnya disebut Beta dan diperkirakan akan diluncurkan pada tahun 2025.
Meski belum lahir, banyak hal yang bisa diprediksi di versi beta. Prediksi dibuat berdasarkan perkembangan teknologi dan sosial saat ini.
Seperti generasi sebelumnya, generasi Beta akan dibentuk oleh perkembangan zaman, teknologi, dan peristiwa sosial yang terjadi selama masa pertumbuhan mereka. Peristiwa penting yang terjadi pada masa kecil dan remajanya akan berperan penting dalam mengidentifikasi nilai dan pandangan hidupnya.
Ketika generasi tersebut hadir di pertengahan abad ke-21, generasi beta akan membawa perubahan dan dampak besar di masa depan.
Berikut beberapa pengumuman terkait versi beta: Technology Generation
Teknologi akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan mereka bahkan pada generasi sebelumnya. Rasa ingin tahu yang besar.
Generasi ini kemungkinan besar akan tumbuh dengan rasa navigasi yang baik karena kemudahan informasi.3. Hargai keragamannya
Mereka akan hidup di dunia yang lebih luas dan beragam di mana perbedaan budaya, identitas, dan perspektif dianggap sebagai kekuatan. Terbuka untuk berubah
Seiring dengan perubahan yang terus terjadi di dunia, generasi beta diharapkan dapat fleksibel dan mampu beradaptasi terhadap perubahan yang cepat di berbagai bidang.
Yang lebih bisa ditebak lagi, faktor tak terduga dan fenomena beta selalu muncul. (tst/asr)