Jakarta, CNN Indonesia –
Menurut laporan, Iran sedang membangun terowongan pertahanan di ibu kota Teheran saat terjadi bentrokan dengan Israel pada Selasa (12/11).
Seorang kepala Dewan Transportasi Kota Teheran, yang berbicara tanpa menyebut nama, mengatakan itu adalah pembangunan terowongan pertahanan pertama di wilayah ibu kota Teheran.
Menurut Reuters, kepala Dewan Transportasi Kota Teheran mengatakan: “Teheran telah membangun terowongan dengan aplikasi pertahanan untuk pertama kalinya di negara tersebut.
Kantor berita Tasnim Iran melaporkan bahwa terowongan itu akan melayani stasiun metro Teheran dekat Rumah Sakit Imam Khomeini.
Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan akses menuju rumah sakit. Oleh karena itu, warga dan tenaga medis Iran dapat menggunakan terowongan ini untuk mengunjungi Rumah Sakit Imam Khomeini tanpa takut akan serangan Israel.
Setelah Israel menyerang mereka pada tanggal 26 Oktober, Iran mulai membangun terowongan pertahanan ini.
Saat itu, tentara Zionis menyerang Iran menggunakan puluhan jet tempur pada pukul 02.30 waktu setempat.
Serangan itu dilakukan sebagai respons atas serangan Iran terhadap Israel pada 1 Oktober.
Sasaran serangan itu adalah pangkalan militer Iran di Teheran, Khuzestan dan Ilam.
Iran sendiri berjanji akan membalas serangan tersebut. Faktanya, pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Hamini, meminta Iran pada awal November untuk mempersiapkan serangan balasan terhadap Israel. (gas/tangki)