Jakarta, CNN Indonesia —
Pada Senin (25/11), sebuah pesawat kargo DHL jatuh di dekat ibu kota Lituania, Vilnius. Peristiwa ini menyebabkan satu orang tewas dan tiga orang luka-luka.
Kanselir Jerman Olaf Scholz menduga kecelakaan itu akibat sabotase atau serangan perang hibrida. Faktanya, penyelidik Lituania sejauh ini mengonfirmasi bahwa tidak ada bukti adanya keterlibatan sabotase dalam kecelakaan tersebut.
Pihak kota Vilnius bahkan meyakini kejadian tersebut terjadi karena masalah teknis, namun penyelidikan masih terus dilakukan.
Pesawat Boeing tersebut jatuh saat mendarat di Bandara Vilnius usai lepas landas dari Leipzig, Jerman. Pesawat tergelincir saat mendarat, akhirnya keluar jalur dan menabrak rumah warga di sekitar bandara.
“Kami sedang mempertimbangkannya. Saya tidak bisa mengatakannya saat ini, tapi hal itu bisa saja terjadi,” kata Scholz. Siapa yang bertanggung jawab atas sabotase tersebut?
Presiden Lituania Gitanas Nausėda mencurigai kecelakaan itu akibat sabotase yang dilakukan Rusia, lapor surat kabar Ukrainska Pravda.
Dia mengatakan, tindakan destruktif Rusia menimbulkan kecurigaan keterlibatan Rusia dalam kecelakaan pesawat tersebut. Namun, dia menegaskan masih terlalu dini untuk berspekulasi mengenai penyebab jatuhnya pesawat tersebut.
“Mengingat tindakan dan tindakan Rusia yang destruktif, kita harus menyadari bahwa hampir semua kecelakaan penerbangan akan diselidiki melalui kacamata kemungkinan keterlibatan intelijen Rusia,” ujarnya, Selasa (26/11).
Juru bicara Rusia Dmitry Peskov membantah tuduhan tersebut. Dia mengatakan laporan Wall Street Journal bahwa Kremlin berada di balik sabotase tersebut adalah “sebuah tipuan yang tidak dapat dipahami dan tidak didukung oleh informasi yang dapat dipercaya.”
Menteri Pertahanan Lithuania Laurinas Kaščunas pun mengumumkan hasil penyelidikan sementara pada Rabu (27/11). Dia mengatakan, jatuhnya pesawat kargo DHL bukan akibat sabotase.
“Mengingat apa yang kami miliki sekarang dan semua yang kami ketahui, tidak ada indikasi adanya sabotase,” kata Kasunas seperti dikutip Politico.
Virmantas Vitkauskas, kepala Pusat Manajemen Darurat Nasional Lituania, menambahkan bahwa penyelidikan awal menunjukkan bahwa kecelakaan itu kemungkinan besar disebabkan oleh kesalahan teknis.
Pesawat kargo DHL tersebut jatuh saat mendarat di Bandara Vilnius sekitar pukul 15.30 waktu Jepang, menghantam rumah seorang warga. Beberapa media melaporkan bahwa ledakan terdengar ketika pesawat bertabrakan.
Namun, juru bicara Pusat Manajemen Darurat Nasional Lituania mengatakan tidak ada tanda-tanda ledakan sebelum kecelakaan terjadi.
Sementara itu, polisi menyebutkan 12 orang telah dievakuasi dari rumah tempat pesawat jatuh. Semua orang dalam kondisi aman. (blq/rds)