Jakarta, CNN Indonesia –
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menerima dua penghargaan pada ajang 15th IICD Corporate Governance Conference and Award” di Jakarta akhir November lalu, masing-masing Top 50 Big Capitalization Public Listed Company dan Best Overall Big Capitalization.
Mengusung tema “Membawa Tata Kelola Perusahaan Indonesia ke Tingkat Top ASEAN”, acara yang diselenggarakan oleh Indonesian Institute of Corporate Directorship (IICD) ini diselenggarakan dalam rangka perubahan masyarakat korporasi dan penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG).
Chief Compliance Officer BRI, A. Solichin Lutfiyanto mengatakan penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas kuatnya pemasaran dan penerapan prinsip GCG BRI.
“Melalui penghargaan ini menunjukkan bahwa BRI tidak hanya mengejar pertumbuhan bisnis, namun juga menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik pada seluruh elemen kunci yang bekerja di BRI,” kata Solichin.
Solichin menjelaskan, BRI selalu meyakini bahwa dukungan dan kepercayaan masyarakat hanya dapat dicapai melalui transparansi, akuntabilitas, dan komitmen integritas yang tiada henti.
Oleh karena itu, penghargaan yang diterima ini menjadi pengingat bagi seluruh jajaran BRI untuk meningkatkan prinsip-prinsip GCG yang diterapkan.
“BRI menyadari bahwa penghargaan ini bukan sekedar pengakuan atas apa yang telah dicapai, namun juga merupakan amanah untuk terus meningkatkan penerapan GCG di BRI. Tidak ada kompromi dalam upaya mendapatkan kepercayaan dari pemegang saham yang mengendalikan di BRI. masyarakat luas,” lanjutnya.
Sebagai Badan Usaha Milik Negara, penghargaan ini juga dinilai mendukung komitmen BRI dalam menjaga prinsip-prinsip GCG yang sejalan dengan praktik terbaik di tingkat nasional dan internasional.
Melalui penerapan GCG yang efektif, BRI berkomitmen untuk memperkuat kepercayaan masyarakat, mendorong inovasi dan berkontribusi terhadap pembangunan perekonomian nasional yang berkelanjutan.
Penghargaan tersebut diberikan IICD berdasarkan penilaian terhadap 200 emiten yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan sistem pasar ASEAN Corporate Governance Scorecard 2023 (Big cap). dan 100 perusahaan dengan kapitalisasi pasar menengah (Mid Cap). (belakang)