
Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Pembangunan Umum (BUMN) Erick Thohir menunjuk Maya Watono sebagai General Manager BUMN Holding Penerbangan dan Pariwisata, PT Aviasi Wisata Indonesia (Persero) atau InJourney.
Keputusan ini diambil berdasarkan hasil Rapat Umum InJourney (RUPS) pada Kamis (21 November). Maya diangkat menjadi Chief Executive Officer InJourney melalui Keputusan Pemegang Saham Menteri Pembangunan Umum no. SK-282/MBU/11/2024.
Maya Watono menggantikan Donya Oskaria yang ditunjuk Presiden Prabowo Subianto sebagai Wakil Menteri BUMN.
Maya bukanlah orang baru di InJourney. Mulai 14 Januari 2022, beliau menjabat sebagai direktur program pemasaran dan pariwisata InJourney.
Kemudian diangkat menjadi Plt. Direktur Utama InJourney 21 Oktober 2024
Dengan diangkatnya Maya sebagai Executive President InJourney, ia menjadi CEO perempuan pertama di BUMN.
“Kami menyambut baik hasil final RUPS hari ini, Ny. Maya Watono sejauh ini telah menunjukkan kekuatan kepemimpinan di InJourney. InJourney dalam mengimplementasikan perubahannya dan “menjadi salah satu perusahaan milik negara yang berperan penting dalam perekonomian khususnya di bidang pariwisata dan industri penerbangan,” kata Pgs. Kepala Sekretariat InJourney Yudhistira Setiawan dalam keterangan tertulisnya.
Maya sendiri merupakan lulusan University of Western Australia dengan gelar BA in Economics pada tahun 2004 dan BA in Science (Honours) dari universitas yang sama. Ia memulai karirnya di dunia biro iklan 17 tahun lalu.
Beliau pernah menjabat sebagai Chief Executive Officer Dwi Sapta Group (2007-2014) dan CEO Dwi Sapta Group (2015-2018). Maya juga menjadi wanita pertama dan termuda yang menduduki posisi Chief Executive Officer Dentsu Indonesia (2019-2022).
(Fby/Agustus)