Makassar, CNN Indonesia –
Calon Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 2 Andi Sudirman Sulaiman tidak memilih pada Pilkada 2024 di provinsi tempat ia mencalonkan diri, melainkan di DKI Jakarta.
Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi menjelaskan, kartu identitas Andi masih milik warga Jakarta. Namun, kata dia, Andi akan kembali ke Makassar setelah pencoblosan.
“Iya betul, KTP Jakarta. Nanti ada di sana (Makassar),” kata Fatmawati usai mencoblos di TPS 009, Kelurahan Banta-Bantaeng, Kecamatan Rappocini, Makassar, Rabu (27/11).
Fatmawati mengaku langsung mendatangi gedung NasDem untuk memantau hasil pemungutan suara bersama beberapa tokoh partai pendukungnya.
Langsung ke gedung Nasdem. Semua partai pengusungnya juga ada di sana, ujarnya.
Fatmawati yakin Andi dan dirinya bisa memenangkan Pilgub Sulsel dengan hasil lebih dari 60 persen. Namun mereka masih harus menunggu hasil penghitungan KPU dan quick count.
“Tentu saja quick countnya kurang akurat, tapi kami mengapresiasi proses menunggu penghitungan sebenarnya dan perhitungan resmi KPU,” ujarnya.
Danny Pomanto memilih Makassar
Sementara itu, Wali Kota Makassar sekaligus calon Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 1 Moh Ramdhan “Danny” Pomanto, memilih di Makassar bersama keluarganya.
Danny mencoblos di TPS 001, Desa Maricaya Selatan, Kecamatan Mamajang, Makassar.
Calon wakil gubernur Azhar Arsyad juga ikut memilih di Makassar. Azhar memilih TPS 27, Desa PAI, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.
Daftar Pemilih Tetap (DPT) Sulawesi Selatan pada Pilkada 2024 berjumlah 6.680.807 orang, dengan rincian 3.251.511 pemilih laki-laki dan 3.429.296 pemilih perempuan. Dengan total 14.548 TPS.
(perdamaian/tsa)