Jakarta, CNN Indonesia —
Jake Paul terang-terangan menyatakan kritik tersebut ditujukan kepada dirinya karena berhasil mengalahkan Mike Tyson dengan meraih keputusan mutlak.
YouTuber ini dinyatakan sebagai pemenang mutlak duel melawan Tyson di stadion AT&T Dallas Cowboys pada November lalu. Semua juri memberi Paul nilai lebih tinggi.
Usai duel tersebut, bahkan hingga saat ini, kritik pun mengalir deras. Kemenangan Paul dianggap kontroversial. Menurut mereka, Paul hanya mengeksploitasi Tyson untuk mencari uang.
Inilah sebabnya Paulus akhirnya berbicara. Berbicara kepada MMA Fighting, petarung berusia 27 tahun ini mengaku tak peduli dengan apa yang dipikirkan orang. Menurutnya, angka-angka tersebut menunjukkan hal sebaliknya.
“Siapa yang peduli dengan apa yang orang lain katakan tentang apa pun yang saya lakukan? Jika ada orang dalam hidup saya yang ingin mengatakan sesuatu, mereka akan mengirimi saya pesan,” katanya.
“Dan jika kamu tidak memiliki nomorku, maka aku tidak peduli padamu. Semua teks ini, ‘pertunjukan terbaik yang pernah ada’, ‘luar biasa’, ‘kamu adalah wajah tinju’, ‘catatan cinta'”.
Menurut Paul, dirinya menorehkan sejarah besar di dunia tinju. Meski hanya mengalahkan mantan juara dunia kelas berat itu, banyak rekor tinju yang tercipta berkat duel tersebut.
“Selain itu, saya tidak ingin berbicara omong kosong, tapi saya mengalami pertarungan terbesar dalam sejarah tinju. Angka-angka menunjukkan kebenaran.”
“Agar orang bisa mengatakan apa yang mereka inginkan, (…) orang marah karena BoxRec [situs statistik tinju] terus-menerus menunjukkan bahwa saya mengalahkan Mike Tyson,” ujarnya.
Laga tinju Mike Tyson vs Jake Paul berlangsung dengan status duel resmi, bukan sekadar eksibisi. Rekor kemenangan Paul pun menambah jumlah kekalahan Tyson di atas ring.
(abs/nva)