
Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Perdesaan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengatakan relokasi banyak warga yang tinggal di kolong jalan tol dan jembatan menuju Rumah Susun (Rusun) Rawa Buaya, Jakarta Barat, bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
“Kita semua berharap tidak hanya memindahkan tempat tidurnya saja, tapi juga memindahkan ruangnya agar bisa bekerja termasuk beribadah dengan lebih baik,” kata AHY, di Rusun Rawa Buaya, Jakarta, Sabtu (30/11).
Tak hanya dipindahkan ke apartemen, kata AHY, warga juga akan diberikan keterampilan agar siap bekerja agar tidak kembali lagi ke bawah jembatan.
Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Perdesaan tetap berkomitmen untuk bekerja sama dengan kementerian dan lembaga lain untuk membangun perumahan yang layak bagi masyarakat.
Menurut dia, kawasan kumuh di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan kota lainnya harus diperbaiki.
Selamat melanjutkan perjuangan kepada Menteri Perumahan dan Permukiman untuk membangun rumah rakyat di Jakarta, Bandung, Surabaya dan dimana-mana di kota-kota yang kembali penuh kemiskinan, termasuk desa-desa yang tidak bisa ditinggalkan, kata AHY.
Bersama Kementerian Perumahan dan Permukiman, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Sosial, AHY merelokasi 44 KK yang tinggal di kolong tol, Jalan Inspeksi Kanal Barat, Jelambar Baru ke Rusun Rawa Buaya.
Warga tersebut sebagian sudah puluhan tahun tinggal di kolong jalan tol. Migrasi penduduk diharapkan dapat mengubah kesejahteraan 44 keluarga tersebut.
(Antara/dari)