Makassar, CNN Indonesia –
Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar diduga dijadikan tempat produksi uang palsu. Hal itu diketahui setelah polisi menangkap beberapa orang terkait peredaran uang palsu di Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Ya, sementara masih dikembangkan, kata Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak, Minggu (15/12).
Kasus ini baru terungkap setelah Polsek Pallangga menangkap terduga pelaku pengedar uang palsu. Polisi kemudian menemukan tempat pembuatan uang palsu tersebut di kampus UIN Alauddin Makassar.
Namun hingga berita ini diturunkan, polisi belum mau membeberkan jumlah uang palsu dan total pelaku yang ditangkap terkait kasus tersebut.
Secara terpisah, UIN Alauddin Makassar membenarkan adanya penangkapan seorang pegawai kampus terkait produksi dan peredaran uang palsu.
Pelaku yang ditangkap murni perorangan, kata Rektor UIN Alauddin Makassar Hamdan Juhannis dalam keterangan tertulisnya.
Hamdan mengatakan pihak kampus masih menunggu kabar dari polisi mengenai pelaku yang ditangkap.
– Informasi yang dimuat di media hanyalah rumor, karena polisi belum mengomentari detail kasus ini. Kampus menunggu laporan resmi dari pihak kepolisian, dan jika ada pelanggaran hukum, kami akan memberikan sanksi tegas kepada pelaku terkait, jelasnya.
(mir/DAL)