
Jakarta, CNN Indonesia —
General Manager PSSI Erick Thohir memastikan laga Timnas Indonesia kontra Bahrain pada kualifikasi Piala Dunia 2026 akan digelar di Indonesia.
Eric mengaku bertemu dengan Sekjen Datuk Windsor John untuk membahas pertandingan timnas Indonesia-Bahrain pada Maret 2025.
“Iya, kemarin Sekjen AFC bilang pertandingan melawan Bahrain tetap dimainkan di Indonesia,” kata Eric Tohir di Jakarta, Kamis (19/12).
Sebelumnya, Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) mengeluarkan pernyataan publik yang meminta FIFA memindahkan pertandingan Indonesia kontra Bahrain Maret mendatang ke venue netral demi alasan keamanan.
Dinominasikan oleh BFA karena ancaman anti-Bahrain terhadap pemain dan pelatih di jaringan Indonesia atau di internet. Ancaman itu muncul usai hasil imbang 2-2 di Bahrain.
Laga ini menarik perhatian para pemain berkat hasil gol penyeimbang Bahrain pada menit ke-90 plus sembilan. Padahal waktu tambahan resmi untuk masa tambahan waktu adalah enam menit.
Hal ini memicu aktivitas acak netizen Indonesia. Bahkan ada yang meretas situs resmi BFA dan mengubah nama jalan di Bahrain menjadi AFC Mafia.
Namun ancaman kematian ini tidak bisa dibenarkan. Berdasarkan hal tersebut, Bahrain pun mengusulkan untuk memindahkan venue pertandingan.
Terkait hal itu, PSSI dan pemerintah menjamin Bahrain aman selama berada di Jakarta. Keamanan akan ditingkatkan selama persiapan Bahrain dan pertandingan di Jakarta.
Perlombaan Grup C babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 semakin memanas karena empat tim, termasuk Indonesia dan Bahrain, sudah mengumpulkan enam poin.
Tim Garuda saat ini berada di peringkat ketiga, unggul selisih gol dari peringkat kelima Bahrain. Peluang Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 terbuka lebar dengan empat laga tersisa.
(abs/Juni)